Bocah 13 Tahun di Tegal yang Awalnya Dianggap Lumpuh Layu Ternyata Didiagnosa TB Tulang Belakang

TEGAL, radartegal.com - Zahra Ramadini (13), bocah di Kota Tegal yang sebelumnya diduga mengalami lumpuh layu, ternyata didiagnosa menderita tuberkulosis (TB) tulang belakang.

Kondisi bocah yang sempat dikunjungi Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono itu saat ini sangat memprihatinkan. Karena sejak 2014, belum menjalani terapi baik di puskesmas maupun rumah sakit.

Kepala Puskesmas Tegal Selatan dr. Hartono usai mendampingi Wali Kota mengunjungi rumah Zahra mengatakan, dari riwayat kesehatannya diketahui, yang bersangkutan awalnya mengalami panas tinggi. Selanjutnya di bawa ke salah satu rumah sakit di Kota Tegal.

"Awalnya panas saat masih berusia 5 bulan, kemudian di bawa ke rumah sakit," katanya, Rabu 24 Agustus 2022.

Selanjutnya, kata Hartono, Zahra menjalani fisioterapi di RSUD Kardinah sampai dengan usianya 4 tahun. Nah, kemudian dari 2014 hingga saat ini tidak pernah lagi memeriksakan ke Puskesmas maupun rumah sakit.

"Jadi selama 8 tahun itu, tidak lagi menjalani pengobatan di puskesmas atau rumah sakit. Namun, melalui alternatif," ujar Hartono lagi.

Menurut Hartono, jika melihat gejala di tulang belakangnya, Zahra dimungkinkan mengalami TB tulang belakang. Awalnya panas tinggi kemudian tulang belakangnya melengkung.

"Jadi awalnya panas tinggi dan tulang belakangnya melengkung. Sehingga, dimungkinkan TB tulang belakang," tandasnya.

Lurah Debong Tengah, Iwan menyampaikan yang bersangkutan masuk menjadi warga Kelurahan Debong Tengah pada 2017 lalu pindah dari Kabupaten Tegal. Saat ini sudah masuk ke dalam kepesertaan BPJS Kesehatan.

"Selain itu, keluarga Zahra sudah mendapat bantuan PKH dan KIS. Memang semenjak satu tahun terakhir bantuan PKH terhenti, namun saya telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial mengupayakan agar bisa dapat bantuan kembali," jelasnya lagi.

Sebelumnya diberitakan Nasib malang dialami Zahra Ramadina (13) warga Kelurahan Debong Tengah Kecamatan Tegal Selatan Kota Tegal. Dirinya tidak bisa beraktivitas seperti layaknya anak seusianya lantaran mengalami lumpuh layu sejak masih berusia beberapa bulan.

Dari informasi yang berhasil dihimpun, Zahra sebelumnya mengalami panas tinggi dan di rawat di salah satu rumah sakit di Kota Tegal. Namun, dalam perjalanannya, pertumbuhannya terganggu dan kondisinya seperti sekarang ini.

Mendapatkan informasi itu, Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono mendatangi kediaman Zahra pada Selasa 24 Agustus 2022 siang. Turut mendampingi, Pj. Sekretaris Daerah dr. Sri Primawati Indraswari, Kepala Dinas Sosial Bajari dan pejabat lainnya.

Usai menyerahkan sejumlah bantuan, Wali Kota Tegal Dedy Yon mengatakan Zahra mengalami lumpuh layu sejak kecil saat berusia 5 bulan hingga saat ini usianya menginjak 13 tahun. Kedua orang tuanya tadinya warga dari Kabupaten dan pindah ke Kota Tegal sekitar 2017 lalu.

Sumber: