Suaminya Terseret Kasus Brigadir J, Seali Syah Istri Brigjen Hendra Kurniawan Geram: Hancur
BERSAMA SUAMI- Seali Syah saat berpose bersama suaminya, Brigjen Hendra.--
JAKARTA, radartegal.com - Geram lantaran suaminya, Brigjen Hendra Kurniawan terseret kasus pembunuhan Brigadir J, Seali Syah berkoar di media sosialnya.
Pengacara cantik yang sempat membantu kasus hukum mendiang model Laura Anna yang juga keponakan Tyas Mirasih ini tidak terima jika suaminya, Brigjen Hendra Kurniawan ikut terseret dalam kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
“Kami terdampak, Pak. Dari hari Senin, suami saya ditahan di Mako (Brimob). Belasan tahun suami saya berkarir di Propam, dengan deretan prestasi turut membangun marwah satuan Propam, hancur seketika,” tulis Seali Syah di Instagram Story sambil memperlihatkan wawancara pengacara Sambo, Arman Hanis.
Melalui unggahan Instagram Story, Seali Syah, sejak beberapa hari lalu lantang bersuara meminta Sambo buka suara.
Dia pun secara tegas mengatakan, suaminya tidak tahu apa-apa soal fakta sebenarnya dalam kasus pembunuhan yang terjadi di Duren Tiga, Jakarta Selatan tersebut.
Suaminya hanya berpegangan pada informasi yang disampaikan Sambo namun ternyata, kata Seali Syah, itu tidak benar dan termasuk skenario Sambo.
Diketahui, Brigjen Hendra Kurniawan awalnya menjabat sebagai kepala Biro Pengamanan Internal Divisi Propam Polri.
Dia lantas dicopot dari jabatannya dan kemudian dimutasi ke Pati Yanma Polri karena dinilai melanggar kode etik saat menangani kasus Brigadir J.
Kini, seali Syah senang karena apa yang dimintanya agar Sambo menyampaikan klarifikasi akhirnya dipenuhi dengan adanya sebuah surat yang dibacakan oleh kuasa hukumnya.
Baginya, ini bukan soal jabatan, tetapi juga berkaitan dengan nama baik. Sebab anaknya suatu saat akan tahu lewat jejak digital yang tak mungkin bisa dihapus.
“Mantap terima kasih bang. Ini yang kami tunggu. Better late than never,” tulisnya.
Arman Hanis membacakan surat yang ditulis Ferdy Sambo dari dalam tahanan. Lewat tulisan tersebut, FS memohon maaf atas kesalahan yang telah dilakukannya.
“Izinkan saya sebagai manusia yang tidak lepas dari kekhilafan secara tulus meminta maaf dan memohon maaf sebesar-besarnya, khususnya kepada rekan sejawat Polri beserta keluarga serta masyarakat luas yang terdampak akibat perbuatan saya yang memberikan informasi yang tidak benar serta memicu polemik dalam pusaran Kasus Duren Tiga yang menimpa saya dan keluarga,” kata Ferdy Sambo sambo.
Suami Putri Candrawathi itu mengaku akan bertanggungjawab atas kesalahan yang telah dilakukan dan siap menghadapi proses hukum yang sedang berjalan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: fajar.co.id