Dikunjungi Komisi I DPRD, SMP 12 Kota Tegal Kosong Tanpa Guru dan Murid saat Jam Kerja

Dikunjungi Komisi I DPRD, SMP 12 Kota Tegal Kosong Tanpa Guru dan Murid saat Jam Kerja

-TEGUH M/RADAR TEGAL GROUP-

KOTA TEGAL - Komisi I DPRD melakukan kunjungan lapangan ke sejumlah sekolah pada Senin (25/7) siang. 

Sayangnya, salah satu sekolah yang dikunjungi dalam kondisi sepi. Tidak ada warga yang beraktivitas baik guru, siswa maupun pegawai di sana.

Karenanya, Komisi I meminta kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat untuk memanggil kepala sekolah. Itu dilakukan guna evaluasi dan klarifikasi terkait kosongnya sekolah di jam kerja itu.

Ketua Komisi I DPRD Kota Tegal Edy Suripno mengatakan, dalam kunjungannya ke SMPN 12 Jalan Halmahera Kelurahan Mintaragen Kecamatan Tegal Timur, pihaknya tidak mendapati warga sekolah baik guru maupun murid di sekolah. Satu-satunya hanya penjaga sekolah yang ada di lokasi sekolahan.

"Tadi kita melakukan kunjungan ke SMP 12 sekitar pukul 11.00 WIB. Tetapi, ternyata seluruh murid maupun guru tidak ada di tempat. Sedangkan sekolah lain masih beraktivitas belajar mengajar," katanya.

Menurut Edy, terkait persoalan itu pihaknya meminta Dinas Pendidikan Kota Tegal mengundang kepala sekolah yang bersangkutan. Itu dilakukan untuk meminta penjelasan atau klarifikasi.

"Kita ke lokasi itu dalam rangka kunjungan lapangan terkait adanya usulan bangunan untuk melihat bentuk bangunannya di lokasi. Ternyata, kekosongan guru maupun murid di saat masih jam pelajaran, katanya, para guru kondangan," pungkas Uyip.

Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar (Dikdas) Dinas Pendidikan Kota Tegal S. Singgih Primadhi mengatakan akan mengkonfirmasi kepada kepala SMPN 12. 

Setelah sebelumnya, dia mencoba menghubungi kepala sekolah melalui telepon tetapi belum berhasil.

"Nanti kita akan konfirmasi dulu kepala sekolahnya. Karena memang ada beberapa kemungkinan salah satunya karena pembelajarannya masih 50 persen jamnya," ujar Singgih.

Kalau memang begitu, kata Singgih, memang pembelajaran sampai pukul 11.00 WIB. Namun untuk memastikannya, pihaknya akan memanggil lebih dulu kepala sekolah. (muj/ima)

Sumber: radartegal.com