Dianggap Lecehkan Islam dan Wanita Muslimah, Brand Votre Peau Viral dan Dikecam
Lantaran dianggap telah melecehkan dan mengolok-olok penggunaan cadar, salah satu produk kecantikan bernama Votre Peau dikecam warganet.
Hal ini berawal dari akun dokter Kevin A Maharis sebagai pemilik brand tersebut yang memuat story karyawannya mengenakan cadar.
Foto yang diposting di story Instagram @kevinmaharis merupakan foto dua pria yang merupakan karyawan Votre Peau sedang menggunakan cadar hitam dan memamerkan paha dan belahan dada mereka.
Foto itu kemudian diunggah dan viral di Twitter dan menuai kecaman warganet.
Brand lokal itu dianggap telah melecehkan ajaran Islam dan wanita muslimah.
"Udah lihat fotonya? Yak seperti itu suasananya. Seorang pria non muslim, mengenakan pakaian khas wanita muslim dengan cadar, lalu mengangkat gamisnya sampai nampak bagian paha. Lalu dengan pede dia menghadap kamera bilang “syukron” dan berlenggok-lenggot," tulis akun @oenniebeauty yang ikut mengecam foto tersebut.
"Lalu disambut tawa riang orang disana yang menontonnya. Mirisnya yang ikut tertawa juga bukan non Islam aja, tapi wanita muslim pun ikut tertawa. Padahal agamanya sedang diolok2. Inget yaa pakaian ini bukan budaya arab, tapi juga salah satu pakaian wanita muslim," katanya.
Minta Maaf.
Menanggapi viralnya foto tersebut, pihak Votre Peau kemudian meminta maaf melalui akun Instagram resminya.
"Kami mendengar segala kritik dan saran dari Votre Beauts terkait kasus yang sedang banyak diperbincangkan. Segenap keluarga Votre Peau memohon maaf dengan tulus atas tindakan tidak terpuji tersebut yang telah menimbulkan ketidaknyamanan publik," katanya dikutip Jumat (15/4).
Diceritakan bahwa saat itu pihaknya tengah menggelar acara buka puasa bersama. Namun, secara tiba-tiba ada karyawannya yang menggunakan cadar namun dengan cara yang tidak pantas.
"Secara kronologi, Votre Peau mengadakan acara buka puasa bersama karyawan dan segenap tamu undangan pada 11 April 2022. Selain silahturahmi, kami mengadakan best dress challenge yang terbuka untuk diikuti oleh tamu yang hadir," katanya.
"Sayangnya, salah satu karyawan kami turut serta berpartisipasi dengan berperilaku yang tidak pantas," tambahnya.
Dikatakan, penggunaan cadar oleh karyawannya atas inisiatif pribadi, bukan dari pihak Votre Peau.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: