Otak Pengeroyokan yang Menewaskan Anggota TNI Pratu Sahdi Diringkus Polisi saat Menjaga Kapal

Otak Pengeroyokan yang Menewaskan Anggota TNI Pratu Sahdi Diringkus Polisi saat Menjaga Kapal

Penangkapan pelaku penusukan anggota TNI AD Pratu Sahdi diungkap Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran, Rabu (19/1).

“Iya, sudah ditangkap (pelaku utamanya),” kata Irjen Fadil Imran.

Sayangnya, jenderal Polri bintang dua ini belum membeberkan kronologis penangkapan pelaku. Termasuk barang bukti yang diamankan.

Dikutip dari Fajar, polisi akhirnya meringkus pelaku utama pengeroyokan yang menewaskan anggota TNI Pratu Sahdi, Baharudin, di Waduk Pluit, Jakarta Utara.

Ia ditangkap tanpa perlawanan saat sedang bekerja menjaga kapal di dermaga Muara Baru, Selasa (18/1) malam.

Polisi saat ini sedang mencari barang bukti pisau yang digunakan tersangka saat menikam korbannya. Pasalnya, usai menikam Pratu Sahdi, Baharudin membuang pisau tersebut.

Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Wibowo di Mapolres Metro Jakarta Utara, Koja, Jakarta Utara, menjelaskan, barang bukti masih dalam pencarian. Pelaku membuang barang buktinya.

Saat ini sudah meringkus tujuh dari delapan terduga pelaku pengeroyokan yang menewaskan Pratu Sahdi.

Sementara itu, di media sosial beredar foto terduga pelaku utama, terlihat pelaku memakai hoodie biru dongker dan celana pendek.

Pria itu juga berkumis dan berjenggot. Sementara kedua tangannya diborgol. Terlihat, wajah pria itu lemas dan pucat.

Sebelumnya, polisi menyebut ada delapan pelaku pengeroyokan terhadap anggota TNI AD di penjaringan, Jakarta Utara.

Dengan penangkapan pelaku penusukan, dengan demikian masih ada tiga pelaku lain yang belum ditangkap.

Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat menyatakan, para pelaku datang ke lokasi dengan maksud untuk mencari seseorang.

Akan tetapi, tidak diketahui jelas siapa yang dicari oleh para pelaku tersebut. (Fajar/ima)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: