Pembangunan Perumahan Berbasis Komunitas Diapresiasi DPRDBrebes

Pembangunan Perumahan Berbasis Komunitas Diapresiasi DPRDBrebes

Perumahan berbasis komunitas yang dibangun oleh Dinas Perumahan Kawasan dan Permukiman (Dinperwaskim) Kabupaten Brebes diapresiasi  DPRD. Wakil rakyat itu menganggap luar biasa pembangunan perumahan berbasis komunitas di Kecamatan Paguyangan. 

Kepala Dinperwaskim Kabupaten Brebes Sutaryono mengatakan perumahan yang dibangun tersebut merupakan rumah yang berbasis komunitas. Bahkan program yang dari provinsi tersebut dianggap sukses, sehingga banyak daerah lain yang melakukan study banding ke Brebes. 

"Program perumahan berbasis komunitas ini memang program dari Provinsi Jawa Tengah. Namun, untuk itu bisa terwujudkan butuh suport dari pemerintah daerah yang serius. Dan kebetulan Brebes saat ini sudah kedua kalinya menerima 27 daerah yang melakukan study banding terkait perumahan berbasis komunitas ini," ujarnya. 

Dijelaskannya, Brebes merupakan satu dari pilot project dari pembangunan perumahan berbasis komunitas. Pasalnya, suport Pemda Brebes terhadap perumahan berbasis komunitas ini dianggap luar biasa. 

"Dimana suprot yang pertama kita di bidang infrastruktur, kemudian ada jambanisasi, listrik ini sudah kita suport dari pemerintah daerah. Bahkan, sertipikat juga kita suport ke daerah," jelasnya. 

Ditambahkannya, perjmahan berbasih komunitas ini diperuntukan untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Di mana, saat ini perumahan berbasis komunitas tersebut sudah terisi oleh masyarakat MBR yang berpenghasilan di bawah UMR. 

"Total tahun ini sebenarnya ada 31 unit, namun setelah dilakukan verifikasi baru 21 unit yang sudah dibangun. Dan sisanya akan dilaksanakan pada 2022 mendatang," ucpanya. 

Terpisah, anggota DPRD Brebes Achmad Mafrukhi yang juga Ketua Komisi III mengapresiasi pembangunan rumah berbasis komunitas di Paguyangan tersebut. "Kita apresiasi dengan Brebes yang menjadi pilot project pembangunan perumahan berbasis komunitas yang juga jadi percontohan oleh daerah lain yang ada di Jateng," singkatnya. (ded/zul)

Sumber: