Dilempar Botol Bir dan Dilecehkan 10 Pria, DJ Joana: Jujur Saya Trauma
DJ Joana baru saja mengalami kejadian tidak menyenangkan saat menjadi bintang tamu acara.
Pengalaman buruk setelah 13 tahun menjadi DJ itu dialaminya di Nara Rastaurant & Lounge, Kawasan Senopati, Jakarta Selatan, Jumat dini hari (21/5).
Dikutip dari Jawapos, dia dilempar botol bir berisi penuh hingga keningnya benjol. Tidak itu saja. Dia juga dilecehkan oleh sepuluh pria di sana. Hal yang membuat dia tambah kecewa, pihak penyelenggara tidak memberikan perlindungan pada dirinya.
Peristiwa itu diungkapkannya dalam unggahan di akun instragramnya @dj.joana dengan menampilkan video dan foto keningnya yang benjol.
“Kronologi kejadian semalam, tgl 21mei 2021,” kata DJ Joana mengawali ceritanya di instagram.
"Sekitar pukul 2 pagi saya habis selesai perform di nara (@narajkt) di daerah senopati jakarta selatan tiba2 dilempar keras benda/botol beer yang di dlm nya masi penuh jadi bukan botol kosong dan dilempar dari atas (table vip) tertuju ke saya,” tulisnya.
Akibat peristiwa itu, DJ Joana mengalami memar di dahi hingga bagian rambut. Bajunya juga basah kena tumpahan bir.
“Hasilnya saya mendadak marah banget. Saya berusaha membela diri karena saya tidak salah dan saya tidak tahu tujuan si pelaku,” kata DJ Joana.
DJ Joana mengaku membela diri supaya tidak diremehkan sebagai wanita. Supaya tidak main seenaknya melakukan tindakan kriminal.
“Dan saya sangat kecewanya dari pihak venue tidak ada keamanan ketat dan tidak ada pengawalan terhadap saya. Saya sebagai guest star pada malam itu merasa dilecehkan dan sampai melakukan kekerasan terhadap saya,” kata DJ Joana kesal.
“Saya tidak pernah punya musuh dan slama saya ngedj hampir 13thn gak pernah diperlakukan seperti ini. Saya gak tahu tujuan dan maksudnya apa,” katanya.
Sialnya, ketika dia mencari pembelaan untuk mempertahankan harga diri, malah disorakin.
“Mereka semua segrombolan laki-laki sekitar kurang lebih 10 orang, malah melecehkan saya di depan umum dan saya sampai shock. Ini laki-laki macem apa ngelawan 1 wanita yang menjadi korban bukannya stop dan minta maaf malah nantangin dan melecehkan saya abis2an di depan umum,” katanya.
“Saya sangat sedihhhh sekali kenapa ada orang punya hati seperti itu. Jujur sayaaa traumaa bukan secara fisik melainkan mental saya,” tutupnya. (jpg/ima)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: