Ogah Kritik Banjir Besar di Semarang, Dewi Tanjung: Kalau Ganjar Bisa Mengatasi, Gubernur DKI Mana Becus Dia K

Banjir besar di Kota Semarang tak menarik bagi politikus PDI Perjuangan, Dewi Tanjung untuk mengkritik Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Pasalnya, menurut Dewi, Ganjar bisa bekerja mengatasinya, sehingga dia tak memberikan kritikan.

Berbeda dengan banjir di DKI Jakarta. Dewi Tanjung akan tampil mem-bully Gubernur DKI Jakarta, karena Anies tak bisa bekerja mengatasi banjir.

“Jadi kalo ada yang bertanya kenapa nyai ngga komentarin banjir di Semarang itu pasti kadrun tolol. Gubernur Jateng Pasti bisa mengatasi banjir di Semarang. Kalau Gubernur DKI mana becus dia kerja. Yang ada dia sibuk pencitraan dan menyalah kan orang lain,” celetuk Dewi Tanjung di twitternya, Senin (8/2).

Mantan artis ini menilai, Anis Baswedan tidak bisa bekerja. Hanya bisa mengurus anggaran dan suka salahkan orang lain. “Itulah keahlian Anis Baswedan,” kata Dewi Tanjung.

Dewi Tanjung kemudian melanjutkan dengan mem-bully Anies setelah mengetahui Jakarta tergenang banjir di beberapa titik setelah hujan deras pada Ahad (7/2) malam.

“Jakarta banjir guys. Ini baru Nyai mau komentarin banjir jakarta yang salah pasti Anis Baswedan Gubernur seiman yang ngga becus kerja. Dana banjir entah kemana larinya, dana Covid-19 juga habis ngga tau rimbanya,” katanya.

Sebelumnya banjir besar menghantam Kota Semarang dan daerah sekitarnya. Budayawan Sujiwo Tejdo mengaku tidak tahu soal banjir tersebut.

Menurut dia, biasa dia tahu adanya ketika ramai dibahas di media sosial dengan caci maki kepada Gubernur.

Namun kali ini, banjir di Semarang tidak seperti itu.

“Semarang dikepung banjir, ya? Itu menurut WA dari temen barusan. Apa betul? ” tulisnya, Ahad (7/2).

“Soalnya medsos sepi .. biasanya kalau memang ada banjir tuh medsos penuh rombongan akun-akun berangka yang ramai infoin banjir itu plus maki-maki gubernurnya. Apa WA temenku itu hoaks? Pls let me know,” kata Sujiwo Tejdo. (dal/zul)

Sumber: