Presiden Jokowi Bicara Blak-blakan, Akui PPKM Tidak Efektif

Presiden Jokowi Bicara Blak-blakan, Akui PPKM Tidak Efektif

Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas terkait disiplin melawan Covid-19 di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (29/1) lalu menyinggung soal Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). 

Secara blak-blakan, Jokowi mengakui jika yang diberlakukan di Jawa-Bali kurang efektif. 

“Saya ingin menyampaikan berkaitan dengan PPKM, 11 Januari-25 Januari, kita harus ngomong apa adanya. Ini tidak efektif, mobilitas juga masih tinggi,” ujar Jokowi dikutip dari RMOL.

Sejatinya, Presiden Jokowi menegaskan bahwa PPKM bertujuan mengurangi mobilitas masyarakat untuk menekan laju penularan Covid-19. Namun yang terjadi di lapangan, implementasinya tidak konsisten.

"Esensi dari PPKM ini kan membatasi mobilitas, tetapi yang saya lihat di implementasinya ini, kita tidak tegas dan tidak konsisten," tegasnya.

Oleh karenanya, Jokowi meminta semua pihak yang terlibat dalam penanganan pandemi turun ke lapangan dan memberikan contoh kedisiplinan serta sosialisasi mengenai protokol kesehatan secara sederhana.

Selain itu, presiden meminta jajaran melibatkan pakar dan epidemiolog sebanyak mungkin. Keterlibatan dan kerja sama para pakar bersama pemerintah nantinya diharapkan akan menghasilkan desain kebijakan yang lebih baik dan komprehensif. (rmol.id/ima)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: