Tingkat Kematian Pasien Covid-19 di Banyumas Lebihi Dunia
Pembatasan Sosial Skala Besar (PSBB) di Kabupaten Banyumas bisa diterapkan oleh Pemkab Kabupaten Banyumas. Alasannya, Kabupaten Banyumas telah memenuhi satu parameter.
Yaitu tingkat kematian pasien positif Covid-19 di atas rata-rata tingkat kematian nasional, bahkan melebihi Jateng dan dunia. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemkab Banyumas, Sadiyanto SKM M.Kes mengatakan perbandingan Case Fatality Rate (CFR) atau tingkat kematian di Banyumas, Rabu (6/1) lalu sudah melampaui CFR global sebesar 2,19 %, CFR Nasional 2,95 % dan CFR Jateng 4,10 %.
"CFR di Banyumas per 6 Januari 2021 4,57 %," katanya.
Sadiyanto menjelaskan sejak tanggal 1 hingga 6 Januari 2021 jumlah kematian pasien positif Covid-19 tercatat 22 orang. Rinciannya tanggal 1 sampai 3 Januari 3 orang, tanggal 4 5 orang, tanggal 5 1 orang dan tertinggi sementara di tanggal 6 Januari dengan 7 orang. Untuk jumlah pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia selama 2020 total 216 orang.
"Sehingga total kumulatif pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia sampai tanggal 6 Januari 2021 sebanyak 238 orang," terang dia.
Dilanjutkannya, dari tanggal 1 sampai 6 Januari 2021 tercatat kasus positif Covid-19 di Banyumas sebanyak 424 kasus. Sementara untuk jumlah kasus positif Covid-19 tahun 2020 mencapai 4.787 kasus positif Covid-19.
"Total kasus positif Covid-19 selama pandemi sampai 6 Januari 2021 sebanyak 5.211 orang," pungkas Kadinkes. (yda/zul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: