Akhirnya, Piagam Penghargaan Opini WTP Diterima Bupati Brebes Idza Priyanti

Akhirnya, Piagam Penghargaan Opini WTP Diterima Bupati Brebes Idza Priyanti

Akhirnya, Bupati Brebes Idza Priyanti menerima piagam penghargaan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas laporan keuangan tahun 2019. Piagam diserahkan Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Tegal Fanny Fariyanto. 

Piagam penghargaan dari Pemerintah RI tersebut ditandatangani Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

“Perjuangan mendapatkan opini WTP sangat berat. Tanpa adanya kerja sama yang baik, mungkin tidak bisa,” ujar bupati saat sambutan penerimaan piagam di Pendapa Bupati Brebes, Senin (12/10).

Dalam kesempatan itu, dirinya mengucapkan terima kasih kepada jajaran OPD Pemkab Brebes dan masyarakat dalam upaya pencapaian opini WTP. Hal ini menunjukkan bukti bahwa sistem birokrasi di Brebes telah mencapai good and clean governance.

Ditambahkannya, dalam mencapai opini tersebut, pihaknya harus menunggu lama. Kurang lebih, butuh tujuh tahun Pemkab Brebes untuk mendapatkan opini tersebut.

Seperti diketahui, Kabupaten Brebes mendapatkan predikat opini WTP dari BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah, saat video conference penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2019.

“Prestasi ini kita harapkan bisa dipertahankan. Karenanya, mari bersama-sama kita dalam menjaga predikat opini WTP yang telah kita terima ini,” ajak Idza.

Idza menekankan pentingnya ketelitian dan kematangan dalam setiap program kegiatan. Dari perencanaan, pengelolaan, pelaksanaan anggaran sampai kepada pelaporannya harus transparan dan akuntabel. Jangan lupa mengacu pada ketentuan yang berlaku. Baik secara administrasi maupun teknis. 

Kepala KPPN Tegal Fanny Fariyanto menegaskan, capaian ini merupakan perjalanan panjang bukan hanya sekedar mengejar status opini WTP. Melainkan upaya kreatif membangun tata kelola keuangan secara baik. Brebes merupakan satu-stuanya kabupaten di Jateng yang belum mampu capai WTP. Namun akhirnya bisa diraih.

"Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi, maka Menteri Keuangan memberikan piagam penghargaan WTP kepada Pemkab Brebes,” ungkapnya.

Fanny juga mengucapkan terima kasih atas kerja sama dan sinergi terkait penyaluran dana transfer di Kabupaten Brebes. Di tengah pandemi Covid-19, satu-satunya yang bisa mengangkat pertumbuhan ekonomi dan menjaga pertumbuhan ekonomi Indonesia hanyalah pengeluaran pemerintah dan konsumsi masyarakat. Tidak bisa berharap banyak terhadap sektor swasta maupun sektor investasi. 

Karenanya di triwulan tiga, bertarung target harus terserap Rp700 triliun se Indonesia. Kalau pada triwulan tiga masih terkontraksi minus, maka termasuk resesi. Karena sudah dua triwulan minus. Meskipun minus, jangan sampai terpuruk jauh. 

“Untuk alokasi dana transfer Kabupaten Brebes dari total Rp620 miliar sudah terserap Rp519,481 miliar, atau 83,71 persen," pungkasnya. (ded/ima)

Sumber: