Pertumbuhan Ekonomi Kuartal IV Diprediksi Masih Minus, Daya Beli Masyarakat Kian Buruk
Namun pencairan anggaran fasilitas pinjaman daerah, pariwisata, dan insentif perumahan belum terealisasi sama sekali. Kemudian, program dukungan UMKM yang telah dicairkan Rp79,06 triliun atau 64% dari pagu Rp123,46 triliun.
Realisasi tersebut terdiri dari penempatan dana Rp58,7 triliun, banpres produktif Rp15,9 triliun, subsidi bunga Rp3 triliun, penjaminan kredit UMKM Rp 100 miliar, PPh final UMKM Rp400 miliar, dan pembiayaan investasi koperasi Rp 1 triliun.
Satu-satunya program yang belum berjalan hingga saat ini adalah pembiayaan korporasi yang memiliki pagu Rp53,5 triliun. ”Kami harap awal Oktober sudah masuk sehingga membantu pertumbuhan ekonomi triwulan IV,” ujar mantan Direktur Utama Bank Mandiri tersebut.
Wakil Menteri Keuangan sekaligus Wakil Ketua Satgas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Nasional Komite PC-PEN Suahasil Nazara menambahkan, pembiayaan korporasi masih menunggu proses penerbitan Peraturan Pemerintah (PP).
”Karena untuk pemberian Penyertaan Modal Negara (PMN), sesuai amanat Undang-undang, ada PP-nya,” terang Suahasil seraya menyebut realisasi realisasi program insentif usaha mencapai Rp27,6 triliun atau 22,9% dari pagu Rp120,61 triliun. (fin/zul/ful)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: