Pelanggar HAM Diangkat Jadi Anak Buah Prabowo, KontraS Sebut Jokowi Sudah Keluar dari Agenda Reformasi

Pelanggar HAM Diangkat Jadi Anak Buah Prabowo, KontraS Sebut Jokowi Sudah Keluar dari Agenda Reformasi

Dua eks anggota Tim Mawar diangkat Presiden Joko Widodo untuk menjadi anak buah Prabowo Subianto di Kementerian Pertahanan.

Hal ini mengundang kecaman dari Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS).

Dikutip dari Pojoksatu, dua orang yang dimaksud adalah Brigjen TNI Yulius Selvanus dan Brigjen TNI Dadang Hendrayudha.

Pengangkatan keduanya itu tertuang dalam Keppres Nomor 166/TPA Tahun 2020 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Dari dan Dalam Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Kementerian Pertahanan tertanggal Rabu, 23 September 2020.

Demikian disampaikan Koordinator Badan Pekerja KontraS Fatia Maulidiyanti dalam diskusi daring, Minggu (27/9).

Pihaknya menilai, pengangkatan Yulius Selvanus dan Dadang Hendrayudha itu menunjukkan bahwa Jokowi sudah keluar jalur dari agenda reformasi.

“Dan mengenyampingan prinsip-prinsip hak asasi manusia dalam membuat keputusan,” kata Fatia Maulidiyanti.

Fatia menyatakan, Yulius dan Dadang yang saat itu berpangkat kapten, adalah pelaku penculikan dan penghilangan paksa terhadap aktivis di era Orde Baru. (pojoksatu/ima)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: