Kendarai Sepeda Motor, Wakil Wali Kota Tegal Jumadi Antarkan Makanan untuk Lansia

Ada yang tidak biasa dalam pemberian bantuan makanan bagi lanjut usia (lansia) melalui program Rantang Warga Tegal (Warteg) Eman Lansia, Kamis (17/9) siang. Wakil Wali Kota Tegal Muhammad Jumadi turun langsunh mengantarkan bantuan makanan yang digelontorkan setiap minggunya itu.

Dengan mengendarai sepeda motor, Orang Nomor Dua di Kota Tegal itu didampingi Kepala Dinsos Kota Tegal Bajari, TKSK, Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH). Bantuan itu sendiri sebagai kepedulian terhadap lansia terlantar di Kota Tegal.

Jumadi mengatakan setiap Kamis, pihaknya memberikan bantuan makanan kepada para lansia di Kota Tegal. Jumlahnya mencapai 700 orang. 

"Mereka ini sekarang sudah bisa mandiri, sebelumnya masih menerima bantuan PKH sekarang sudah berusaha sendiri. Ada yang jualan ponggol (nasi ponggol) dan ada yang online. Ini luar biasa," katanya.

Menurut Jumadi, banyak yang tadinya tidak mampu, sekarang sudah mampu. Apabila saat pandemi ini mereka (penerima PKH) mampu bergerak. Karenanya, dirinya optimis pertumbuhan ekonomi di Kota Tegal terus meningkat. 

Terkait kondisi lansia, Jumadi merasa prihatin. Sebab, mereka ada yang dalam kondisi sakit, tinggal sendirian. 

"Apabila lansia ini tidak diperhatikan, maka sudah menjadi tanggung jawab pemerintah. Seluruh warga negara termasuk lansia harus mendapatkan kehidupan yang layak. Sehingga sudah sewajarnya pemerintah memberikan bantuan kepada membutuhkan," jelasnya.

Jumadi menegaskan selama pemerintahan Dedy-Jumadi akan terus memberikan bantuan makanan kepada para lansia. Tidak hanya saat pendemi Covid 19 saja, bahkan ada pendampingnya.

"Apabila terdapat lansia yang tidak bisa mandiri seperti tidak bisa makan sendiri, maka pendamping ini akan menyuapi mereka. Kami mengingatkan kepada para pendamping agar memberikan yang terbaik kepada lansia," tandasnya.

Selain menemui lansia, Jumadi juga menemui penerima manfaat program keluarga harapan yang selama ini mendapatkan bantuan, sekarang telah digraduasi atau lulus dari penerima manfaat. (muj/zul)

Sumber: