Kejelasan Anggaran Refocusing Disoal, PKB: Berapa Jumlah yang Sesungguhnya?
Di tengah situasi darurat kesehatan saat ini, terdapat penambahan alokasi Belanja Tidak Terduga (BTT), sebagai perintah regulasi untuk penanganan pandemi Covid-19. Agar kinerja BTT yang alokasinya meningkat di Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2020, Fraksi PKB DPRD Kota Tegal mempertanyakan kejelasan anggaran refocusing.
“Berapa anggaran refocusing yang sesungguhnya? Apakah jumlah tersebut seluruhnya merupakan hasil realokasi atau refocusing anggaran, atau ada penambahan atau pengurangan baru pada RAPBD Perubahan ini?” kata Juru Bicara Fraksi PKB Anshori Faqih saat membacakan Pemandangan Umum Fraksi PKB dalam Rapat Paripurna DPRD, Selasa (8/9).
Anshori melanjutkan, Fraksi PKB juga mempertanyakan kecukupan anggaran untuk mengatasi pandemi. “Mengapa jumlahnya kecil, apakah cukup untuk mengatasi pandemi Covid-19? Kemudian, sampai semester satu tahun 2020, sudah berapa nominal yang terserap? Dipergunakan untuk kegiatan apa saja? lalu bagaimana hasilnya?” ujar Anshori.
Lebih lanjut Fraksi PKB mempertanyakan kebijakan yang akan dilakukan Pemkot Tegal agar perekonomian semakin tidak terkontraksi di triwulan III dan awal triwulan IV untuk mencapai target kinerja ekonomi makro daerah di 2020 antara 1,5 persen sampai 2,5 persen, serta strategi dan kebijakan ekonomi apa saja yang akan dimplementasikan Pemkot.
“Untuk meningkatkan laju perekonomian di Kota Tegal dalam rangka memberdayakan Usaha Mikro Kecil Menengah, Fraksi PKB dari awal tidak berubah, yang kami sampaikan dalam Pemandangan Umum dan Pendapat Akhir Fraksi dalam penataan PKL harus terintegrasi, tidak ada penggusuran yang ada adalah penataan,” tegas Anshori. (nam/zul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: