BUMD Jateng Didorong Beri Deviden Signifikan, Ketua DPRD Singgung Inovasi

BUMD Jateng Didorong Beri Deviden Signifikan, Ketua DPRD Singgung Inovasi

BUMD- Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jawa Tengah (Jateng) didorong menyumbangkan deviden yang signifikan bagi pembangunan di Jawa Tengah. -ISTIMEWA-Radartegal.disway.id

Radartegal.com - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jawa Tengah (Jateng) didorong menyumbangkan deviden yang signifikan bagi pembangunan di Jawa Tengah. Hal tersebut disampaikan Ketua DPRD Jateng Sumanto kepada pengelola BUMD.

Menurutnya, BUMD Pemprov Jateng perlu meningkatkan kinerja dan berinovasi. Sehingga harapan tersebut bisa terwujud.

"Seperti kita tahu, Jawa Tengah masih mengandalkan pajak kendaraan bermotor sebagai sumber pendapatan utama. Kondisi keseluruhan BUMD yang dimiliki Pemprov Jawa Tengah saat ini juga belum sesuai yang diharapkan," ujar Sumanto, belum lama ini.

Menurutnya, hanya beberapa BUMD yang punya kontribusi signifikan terhadap PAD. Deviden paling besar saat ini masih disumbangkan Bank Jateng.

BACA JUGA: Fraksi PKB DPRD Kabupaten Tegal Nyatakan Dukungan Terhadap Ranperda BUMD Aneka Usaha

BACA JUGA: Entaskan Kemiskinan di Kabupaten Tegal, DPRD Bentuk Perda BUMD Aneka Usaha

Kondisi tersebut tentu menjadi tantangan dalam mengelola BUMD agar mampu meningkatkan kinerjanya. Dengan begitu, BUMD mampu menyumbangkan deviden yang signifikan sesuai potensi yang ada.

Sumanto mengungkapkan, BUMD memegang peran strategis dalam memperkuat perekonomian daerah, menyediakan layanan publik berkualitas, serta menjadi meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD). 

Ia memberi sorotan khusus pada BUMD Pemprov Jateng pada sektor jasa keuangan. Menurutnya, peran tersebut semakin krusial, mengingat mereka berada pada garis depan dalam mendorong inklusi keuangan, mendukung UMKM, dan menjamin keberlangsungan ekonomi lokal.

Jawa Tengah saat ini memiliki 41 BUMD dengan mayoritas, yakni 33 di antaranya bergerak dalam sektor perbankan. Dengan banyaknya perusahaan tersebut diharapkan pengelolaan BUMD menjadi salah satu sumber pendapatan daerah.

BACA JUGA: Bupati Brebes Paramitha Bangga, Tirta Baribis Raih BUMD Awards

BACA JUGA: Koperasi Desa Merah Putih Tidak untuk Mematikan BUMDes, Dirjen Pemdes: Justru Memperkuat Struktur Ekonomi

"BUMD bidang jasa keuangan saat ini, terutama Bank Jateng dan BPR BKK masih bisa dioptimalkan kinerjanya. Saya melihat Bank Jateng selama ini masih banyak bermain aman di sektor keuangan pemerintah daerah, belum menyentuh kebutuhan keuangan masyarakat secara luas seperti menyalurkan kredit UMKM," katanya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait