Liburan ke Curug Jenggala Banyumas, Spot Selfie Favorit Anak Muda
Curug Jenggala Banyumas menawarkan panorama hutan asri, udara sejuk, dan spot selfie unik. Cocok untuk liburan, healing, hingga hunting foto.--
Radartegal.com - Banyumas, Jawa Tengah, dikenal memiliki banyak destinasi wisata alam yang menawan, berbagai macam wisata alam di sini banyak yang indah dan jarang terekspos.
Salah satu yang belakangan ini populer di kalangan wisatawan adalah Curug Jenggala, sebuah air terjun indah yang berada di lereng Gunung Slamet.
Berlokasi di kawasan hutan yang masih asri, Curug Jenggala Banyumas menawarkan panorama alam yang segar dengan udara sejuk khas pegunungan.
Suara gemericik air Curug Jenggala Banyumas yang jatuh dari ketinggian berpadu dengan hijaunya pepohonan, menciptakan suasana damai yang jarang ditemukan di perkotaan.
BACA JUGA: Cuma Rp15.000, Curug Pletuk Banjarnegara Wisata Alam Eksotis Cocok untuk Camping
BACA JUGA: Pesona Curug Siluwok Jogja, Air Terjun Tersembunyi di Kulon Progo yang Memikat Hati
Daya tarik curug Jenggala Banyumas
Spot Selfie dengan Ikon Love
Salah satu daya tarik utama Curug Jenggala adalah keberadaan spot selfie ikonik berbentuk panggung kayu dengan lambang hati (love) yang menghadap langsung ke arah air terjun.
Spot ini menjadi magnet bagi para pengunjung, terutama generasi muda yang gemar berbagi momen di media sosial.
Dari titik ini, wisatawan bisa mendapatkan foto dengan latar belakang air terjun yang memesona, sehingga tidak heran bila Curug Jenggala dijuluki sebagai “wisata Instagramable” di Banyumas.
Lokasi dan Akses Menuju Curug Jenggala
Curug Jenggala terletak di Desa Kalipagu, Kecamatan Baturaden, Kabupaten Banyumas. Lokasinya masih berada di kawasan wisata Baturaden yang memang terkenal sebagai destinasi andalan Jawa Tengah.
BACA JUGA: 5 Curug Hidden Gem di Magelang yang Wajib Dieksplor!
BACA JUGA: Harga Tiket, Rute, dan Daya Tarik Curug Bengkawah Pemalang yang Wajib Dikunjungi
Untuk mencapai lokasi, pengunjung bisa menggunakan kendaraan pribadi menuju Baturaden, lalu melanjutkan perjalanan menuju Desa Kalipagu. Dari area parkir, wisatawan perlu berjalan kaki menyusuri jalan setapak sekitar 15–20 menit sebelum tiba di air terjun.
Meski perjalanan cukup menantang, pemandangan hutan pinus yang rindang akan membuat langkah terasa menyenangkan. Akses jalan sudah cukup tertata, sehingga aman dilalui baik oleh wisatawan lokal maupun luar daerah.
Harga Tiket Masuk dan Fasilitas
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:



