8 Warung Makan Legendaris di Semarang yang Jarang Terekspos Media

8 Warung Makan Legendaris di Semarang yang Jarang Terekspos Media

Rekomendasi warung makan legendaris di Semarang.-(Ilustrasi foto: Google Maps/radartegal.com)-

Warung ini sudah ada sejak tahun 1945 dan dikenal dengan berbagai olahan kambing, seperti sate buntel, sate sumsum, hingga gule kambing. Lokasinya berada di Jl. Letjen Suprapto, Purwodinatan.

Ciri khas warung ini adalah teknik memasak tradisional yang masih dipertahankan hingga kini, serta suasana jadul dengan nuansa kolonial. Tak heran jika banyak pelanggan lintas generasi yang tetap setia.

BACA JUGA:5 Kuliner Legendaris khas Semarang, Bikin Wisatawan Selalu Penasaran

BACA JUGA:Gak Bakal Nyesel ke Sini! 8 Wisata Kuliner Semarang yang Enak dan Legendaris

5. Lekker Paimo

Jika ingin camilan khas, Lekker Paimo adalah jawabannya. Sudah berjualan sejak 1970-an di Jl. Karang Anyar, Lekker Paimo menawarkan penganan tipis renyah ala Belanda dengan berbagai topping.

Mulai dari rasa klasik hingga varian modern seperti sosis, keju, dan mayones bisa ditemukan di sini. Meski populer di kalangan pelajar dan mahasiswa, tempat ini jarang mendapat sorotan televisi nasional.

6. Lumpia Gang Lombok

Meski lumpia identik dengan ikon kuliner Semarang, salah satu yang paling autentik adalah Lumpia Gang Lombok. Resepnya diwariskan secara turun-temurun dan tetap mempertahankan cita rasa asli.

Berbeda dengan lumpia yang dijual modern, di sini Anda bisa merasakan nuansa jadul, lengkap dengan suasana gang sempit khas Semarang tempo dulu.

BACA JUGA:5 Kuliner Khas Pekalongan yang Ikonik dan Bikin Nagih

BACA JUGA:5 Kuliner Enak Dekat Alun-alun Kajen yang Bikin Ketagihan

7. Toko Oen

Bagi pecinta nuansa klasik, Toko Oen adalah destinasi kuliner wajib. Meski sudah sering muncul di media, tempat ini tetap menjadi ikon legendaris dengan desain interior kolonial Belanda dan menu yang otentik.

Es krim homemade, bistik, hingga roti khas Belanda menjadi andalan. Tidak hanya kuliner, Toko Oen juga menjadi saksi sejarah perjalanan panjang kota Semarang.

8. Mie Ramor

Warung ini sudah puluhan tahun melayani pelanggan dengan menu mie ayam dan bakso yang khas. Meski tidak sepopuler lumpia, Mie Ramor tetap mempertahankan kualitas rasa dengan porsi yang memuaskan.

Lokasinya berada di sekitar Semarang Selatan dan menjadi langganan para pekerja harian maupun warga setempat. Kesederhanaan dan konsistensi rasa membuat tempat ini tetap bertahan di tengah persaingan kuliner modern.

BACA JUGA:Bukan Cuma Lumpia! Ini 5 Kuliner khas Semarang yang Paling Dicari Turis

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: