Mengungkap Mitos Suara Burung saat Maghrib, Pertanda Kematian?

Radartegal.com - Di berbagai daerah di Indonesia, terutama di Pulau Jawa, suara burung yang terdengar menjelang malam atau saat maghrib sering dikaitkan dengan mitos dan pertanda gaib. 

Fenomena mitos suara burung saat maghrib ini bukan hal baru, melainkan bagian dari warisan budaya yang sudah turun-temurun dipercaya masyarakat. 

Namun, seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan pemahaman agama yang lebih baik, banyak orang mulai mempertanyakan kebenaran mitos suara burung saat maghrib tersebut.

Berikut Radartegal.com akan membongkar fakta dari mitos suara burung saat maghrib, apakah pertanda buruk? Simak penjelasan lebih lanjut di artikel di bawah ini.

BACA JUGA: 5 Mitos tentang Anak Gadis yang Masih Dipercaya hingga Kini, Ini Maknanya

BACA JUGA: 8 Bunga Mitosnya Membawa Rezeki yang Sudah Turun Temurun

Mitos suara burung saat maghrib

-(Foto: Youtube Sahabat Petualang)-

Kepercayaan Tradisional 

Salah satu mitos paling populer adalah anggapan bahwa suara burung terutama burung cabak atau yang kerap disebut burung “cuit-cuit”—di waktu maghrib merupakan pertanda kematian atau musibah.

Banyak masyarakat percaya bahwa jika burung ini bersuara dekat rumah seseorang, maka akan ada anggota keluarga atau tetangga yang akan mengalami musibah, bahkan meninggal dunia.

Kepercayaan lain menyebutkan bahwa suara burung tersebut bisa menjadi tanda hadirnya makhluk halus atau gangguan dari dunia gaib.

Dalam konteks budaya Jawa, suara-suara hewan tertentu memang kerap dijadikan pertanda, baik yang bersifat negatif maupun positif, tergantung situasi dan waktu kejadiannya.

BACA JUGA: Sederet Mitos Konon Membuat Rezeki Sulit Datang

BACA JUGA: Mitos Nyai Gadung Melati, Penjaga Kesuburan Gunung Merapi

Namun tak semua tafsir memandang negatif. Dalam beberapa versi primbon Jawa, suara burung tertentu justru bisa menjadi pertanda baik, seperti datangnya tamu atau rezeki tak terduga, tergantung arah datangnya suara, jenis burung, dan waktu kemunculannya.

Penjelasan Ilmiah

Berbeda dengan anggapan mistis, sains memberikan penjelasan rasional dan masuk akal. Burung cabak (Caprimulgidae) adalah burung nokturnal, yakni hewan yang aktif pada sore hingga malam hari.

Sumber: