Peringatan Hari Jadi ke-424 Kabupaten Tegal, Bupati Pimpin Ziarah ke Makam Ki Gede Sebayu
Bupati Tegal Ischak Maulana Rohman dan istri tengah melakukan tabur bunga di makam tokoh dan leluhur Tegal-radar tegal-doc. Prokompin Setda Kab. Tegal
SLAWI, radartegal.com – Dalam rangka peringatan Hari Jadi ke-424 Kabupaten Tegal, Bupati Ischak Maulana Rohman memimpin acara ziarah kubur dan tabur bunga di makam leluhur, serta tokoh-tokoh penting pada Rabu 14 Mei 2025.
Makam leluhur yang diziarahi adalah Makam Ki Gede Sebayu di Danawarih Balapulang, Makam Sunan Tegal Arum atau Amangkurat Agung di Pesarean Adiwerna, serta Makam Ki Ageng Hanggawana dan Pangeran Purbaya di Kalisoka Dukuhwaru.
Ziarah leluhur ini mejadi kegiatan yang menandai dimulainya Peringatan Hari Jadi ke-424 Kabupaten Tegal yang jatuh pada Minggu, 18 Mei 2025 mendatang.
Kegiatan ziarah dan tabur bunga dimulai pada pukul 07.00 wib yang diikuti pula oleh Ketua DPRD Kabupaten Tegal H Wasbun Jauhara Khalim, Wakil Bupati Ahmad Kholid, serta unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah dan para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta Camat se Kabupaten Tegal.
BACA JUGA:Banyak PJU dan Jalan Rusak di Tarub Kabupaten Tegal, Anggota Fraksi PKS: Mayoritas Labil
BACA JUGA:Eksavator Mulai Belah Bukit untuk Jalan Tembus Baru, Warga Sangkanjaya Tegal Kompak Lakukan Ini
Kegiatan ziarah diawali dari makam Ki Gede Sebayu di Desa Danawarih, Kecamatan Balapulang. Tokoh awal dari berdirinya tlatah Tegal sebagai sebuah Kabupaten.
Ki Gede Sebayu putra Pangeran Onje Adipati Pubalingga keturunan Batara Katong. Selain mensyiarkan ajaran Islam di tlatah Tegal, Ki Gede Sebayu juga berhasil menempatkan pengikutnya sesuai keahliannya di bidang kerajinan, pertukangan, pande besi, kemasan dan tenun serta pertanian, sehingga berhasil membangun tlatah Tegal menjadi daerah yang maju.
Melalui pembangunan bendungan dan irigasi ia juga mampu menjadikan tlatah Tegal menjadi penghasil padi yang baik.
Atas jasa itulah, Panembahan Senopati penguasa Mataram waktu itu menganugerahkan gelar Juru Demung atau penguasa lokal dengan pangkat Tumenggung atau setingkat bupati pada tanggal 18 Mei 1601, tanggal yang kini menjadi tanggal berdirinya Kabupaten Tegal.
BACA JUGA:Ziarah ke Makam Pendiri Tegal, Ketua DPRD Wasbun: Bentuk Penghormatan dan Rasa Syukur
BACA JUGA:Tenteng Stik Golf, 9 Remaja Hendak Tawuran di Tegal Diamankan Polisi
Usai berziarah di Danawarih, rombongan melanjutkan ziarahnya ke makam Amangkurat Agung atau Sunan Amangkurat I di Desa Pesarean, Kecamatan Adiwerna.
Amangkurat Agung atau Amangkurat I atau dikenal juga dengan sebutan Sunan Tegal Arum, merupakan putra dari Sultan Agung Hanyakrakusuma atau cicit dari Panembahan Senopati.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:



