Warga Minta Pemkab Pasang Traffic Light di Pertigaan Talang Tegal: Kami Tidak Ingin Menungu Korban Dulu

Rabu 26-11-2025,08:00 WIB
Reporter : Yeri Noveli
Editor : Adi Mulyadi

ADIWERNA, radartegal.com - “Kami tidak ingin menunggu ada korban dulu baru bergerak,” tadas satu tokoh masyarakat yang minta Pemkab pasang traffic light di pertigaan Talang Tegal.

Ya, desakan dari warga supaya Pemkab Tegal pasang traffic light di pertigaan Talang mengemuka saat reses Anggota DPRD, H Sunodo Sutrisno, di Desa Penarukan, Kecamatan Adiwerna, Jumat, 21 November 2025.

Sedikitnya ada 2 titik pertigaan di wilayah Kecamatan Talang yang dikeluhkan warga dalam reses anggota DPRD, karena dinilai rawan kecelakaan. 

Reses yang digelar di salah satu rumah warga itu dipadati masyarakat dari berbagai unsur. Mulai dari tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda hingga tokoh pendidikan. 

BACA JUGA:Larwasda 2025: IP SPM Pendidikan Kabupaten Tegal Turun Drastis

BACA JUGA:Keluhkan Banjir, Warga Bogares Lor Minta Drainase dalam Reses DPRD Kabupaten Tegal

Puluhan warga dari Dapil II, meliputi Kecamatan Adiwerna, Talang, dan Dukuhturi, antusias menyampaikan uneg-uneg yang selama ini mereka rasakan.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tegal diminta segera memasang lampu lalu lintas di dua titik yang dianggap paling berbahaya di Kecamatan Talang.

Kedua pertigaan itu, yakni pertigaan Brug Abang (Jembatan Merah) dan pertigaan depan Markas Kodim 0712 Tegal. 

Kedua lokasi itu menjadi jalur padat kendaraan, terutama pagi dan sore hari.

BACA JUGA:Ambil Bagian, PMI Kabupaten Tegal Ikut Ramaikan Senam Sehat HUT ke-25 Radar Tegal

BACA JUGA:Peringati Hari Guru 2025, Pergunu Kabupaten Tegal Gelar Seminar Nasional

“Di pertigaan Brug Abang itu sudah sering terjadi hampir kecelakaan. Kami lewat saja harus ekstra hati-hati. Kalau ada bangjo, pengendara bisa lebih tertib,” ungkap Sutarman (49), warga setempat.

Hal senada disampaikan oleh Nur Aini (38). Ia mengatakan bahwa arus kendaraan yang saling memotong sering membuat warga takut menyeberang.

“Kalau jam berangkat sekolah, mobil dan motor saling berebut jalan. Kami khawatir kalau tidak segera dipasang lampu merah, kecelakaan makin sering terjadi,” tuturnya.

Kategori :