Meski sering dijadikan oleh-oleh, wingko juga cocok disantap pagi hari bersama kopi atau teh hangat.
9. Nasi Pecel Koyor
Nasi pecel sudah umum dijumpai di berbagai kota di Jawa, tetapi Semarang punya versi unik yaitu pecel dengan tambahan koyor (urat sapi). Koyor dimasak hingga empuk lalu dipadukan dengan sayuran rebus dan sambal kacang khas.
Menu ini cocok bagi Anda yang ingin sarapan sehat sekaligus bertenaga, karena kombinasi sayuran dan protein hewani cukup lengkap.
BACA JUGA: 3 Tempat Wisata Kuliner Solo Murah, Cocok untuk Pecinta Makan Enak
BACA JUGA: 6 Spot Kuliner Malam di Magelang, dari Kupat Tahu hingga Wedang Ronde
10. Bubur Jawa Semarang
Jika Anda lebih suka sarapan manis, bubur Jawa khas Semarang bisa jadi pilihan. Terbuat dari tepung beras yang dimasak dengan santan, lalu disajikan dengan kuah gula merah. Rasanya manis legit dengan tekstur lembut.
Bubur ini umumnya dijual di pasar tradisional pada pagi hari, sering dijadikan menu sarapan ringan sebelum beraktivitas.
Menikmati Sarapan di Semarang
Kuliner khas Semarang tidak hanya soal rasa, tetapi juga menyimpan nilai budaya dan sejarah. Dari nasi ayam hingga roti ganjel rel, setiap hidangan mencerminkan perpaduan tradisi Jawa, Tionghoa, hingga kolonial Belanda.
Jika berkunjung ke Semarang, sempatkanlah sarapan dengan menu khas ini. Selain mengenyangkan, Anda juga akan merasakan pengalaman kuliner otentik yang tidak bisa ditemukan di kota lain.