Menuju One of The Most Profitable Bank in Southeast Asia, BRI Luncurkan BRILiaN Way

Rabu 16-07-2025,13:40 WIB
Reporter : Khikmah Wati
Editor : Khikmah Wati

Radartegal.com – Memantapkan langkah transformasi menyeluruh demi mewujudkan aspirasi menjadi The Most Profitable Bank in Southeast Asia pada tahun 2030, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI resmi meluncurkan BRILiaN Way. 

Peluncuran ini menjadi salah satu tonggak penting dalam perjalanan transformasi. Hal ini sebagai komitmen bersama dalam menginternalisasi budaya kerja unggul dan berorientasi kinerja (performance-driven behaviour) di lingkungan BRI.

Direktur Utama BRI Hery Gunardi dalam sambutannya menegaskan bahwa sebagai bank dengan jangkauan luas di seluruh Indonesia dan rekam jejak panjang, BRI memiliki fondasi kuat untuk menjadi bank terkuat di Indonesia dan bahkan di Asia Tenggara. 

Untuk mencapai aspirasi tersebut, dibutuhkan transformasi pada empat aspek kunci yang kini tengah dijalankan.

BACA JUGA: BRI Catatkan Portofolio Sustainable Finance Terbesar di Indonesia Senilai Rp796 Triliun

BACA JUGA: Tambah Kepemilikan Saham BBRI, BlackRock dan Vanguard Susul JP Morgan

Pertama, dari sisi pendanaan atau funding engine, di mana BRI tengah menempuh langkah strategis untuk memperkuat struktur pendanaan jangka panjang dengan fokus pada peningkatan dana murah dan efisiensi biaya dana.

“Di sisi funding, kita berupaya memperbaiki struktur pendanaan BRI agar dana murah dapat memiliki persentase yang lebih tinggi, dengan meningkatkan rasio CASA dan menekan cost of fund," terangnya. 

Di antaranya dengan melakukan transformasi CASA retail dan menguasai ekosistem dan mengoptimalkan transaksi.

Kemudian, lanjut Hery, langkah kedua adalah melakukan optimalisasi cost of credit bisnis UMKM, yang selama ini telah menjadi kekuatan inti BRI. 

BACA JUGA: BRI Berdayakan 41 Ribu Klaster Usaha melalui Pembiayaan dan Literasi Keuangan

BACA JUGA: Supplier Ikan Jadi Pemasok Program MBG, Kembangkan Usaha dengan Pinjaman BRI

Upaya ini dilakukan melalui perbaikan proses bisnis, pengembangan modelling bagi para mantri, serta penguatan sistem monitoring risiko kredit agar pertumbuhan sektor UMKM tetap sehat dan terkelola secara optimal.

Selanjutnya, BRI juga akan melakukan re-branding yang lebih menyeluruh, yang bertujuan untuk memperkuat positioning BRI sebagai universal banking yang relevan bagi seluruh lapisan masyarakat dan pelaku usaha.

“Keempat adalah dari sisi culture, di mana kita menciptakan budaya kerja yang dapat meningkatkan performance, transformasi people agar lebih produktif dan berdaya saing dan menciptakan leader yang mampu nata, nuntun dan nagih,” kata Hery. 

Kategori :