Fitur ini memang membantu agar tidak telat bayar, tapi di sisi lain, juga terus mendorong pengguna untuk tetap aktif.
Notifikasi yang terus-menerus ini bisa memicu efek FOMO (Fear of Missing Out), membuat pengguna merasa rugi kalau tidak memanfaatkan promo yang ada. Tak heran jika akhirnya mereka tergoda untuk belanja meski sebenarnya belum terlalu butuh.
6. Serbuan Konten Interaktif di Media Sosial
Terakhir, jurus paling kekinian, konten marketing di media sosial. Video pendek di TikTok, testimoni di Instagram, bahkan chat promosi di WhatsApp menjadi senjata ampuh menarik minat Gen Z.
Iklan PayLater kini tampil dengan gaya yang relate, kekinian, dan seringkali dibalut dengan cerita lucu atau pengalaman pengguna.
BACA JUGA:Bayar Belakangan, Hidup Makin Aman! Ini 5 Paylater Tanpa Bunga Terbaik April 2025
BACA JUGA:Gaji Belum Turun tapi Butuh Bayar Kos? Coba Paylater Tanpa Kartu Kredit Ini! Limit hingga Rp50 Juta
Menurut survei We Are Social dan Hootsuite, 81% pengguna internet Indonesia mengandalkan media sosial sebagai sumber referensi belanja. Artinya, strategi ini sangat efektif untuk menjangkau pengguna yang lebih muda dan digital savvy.
Waspada! Jangan Sampai Terjebak Utang
Meski PayLater menawarkan banyak keuntungan dan kemudahan, pengguna tetap harus bijak. Kalau tidak, bisa-bisa kamu terjebak dalam lingkaran utang yang sulit keluar.
Gunakan PayLater hanya untuk kebutuhan yang benar-benar penting dan pastikan kamu punya kemampuan membayar sebelum jatuh tempo.
Pakar keuangan dari OJK (Otoritas Jasa Keuangan), Tirta Segara, pernah menyatakan bahwa penggunaan layanan keuangan digital harus dibarengi dengan literasi finansial yang baik agar tidak menimbulkan risiko gagal bayar.
BACA JUGA:Butuh Dana Cepat? Coba Livin' Paylater Mandiri, Limit Sampai Rp20 Juta dan Gak Ribet!
BACA JUGA:Tak Perlu Kartu Kredit! Ini Daftar Paylater 2025 yang Bisa Dipakai MahasiswaBijak Gunakan PayLater
PayLater 2025 memang solusi modern yang memudahkan belanja, apalagi buat anak muda yang ingin tetap stylish dan up-to-date.
Tapi jangan lupa, di balik kenyamanan itu, ada strategi pemasaran yang canggih dan terkadang membuat kamu belanja tanpa sadar.
Jadi, yuk lebih bijak! Pertimbangkan dengan matang sebelum klik “Bayar dengan PayLater”. Tetapkan anggaran, bedakan keinginan dan kebutuhan, serta jaga kesehatan keuanganmu.