Bangunan SD di Paguyangan Brebes Nyaris Ambruk, Kerusakan Butuh Perhatian Serius

Senin 09-12-2024,19:20 WIB
Reporter : Teguh Supriyanto
Editor : Khikmah Wati

PAGUYANGAN, radartegal.com - Sejumlah bangunan Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes nyaris ambruk. Kondisinya memprihatinkan dan mendesak untuk segera diperbaiki. 

Hal ini mencuat saat Komisi IV DPRD Kabupaten Brebes melakukan kunjungan kerja pada Senin, 9 Desember 2024.

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Brebes Ferri Anggrianto menyatakan keprihatinannya atas kondisi tersebut. Menurutnya, pemerintah perlu serius menangani persoalan infrastruktur pendidikan, terutama dalam mendukung visi Indonesia Emas 2045.

"Banyak ruang kelas yang memprihatinkan, bahkan beberapa disangga bambu. Ini bukan hanya mengganggu proses belajar mengajar, tetapi juga membahayakan siswa dan guru," tegas Ferri.

BACA JUGA: 2 Ruang Kelas Ambruk, SDN Cikuning 03 Brebes Minta Perbaikan Segera Dilakukan 

BACA JUGA: 2 Ruang Kelas SDN Cikuning 03 Bantarkawung Brebes Ambruk, KBM Terganggu

Ferri meminta Pemerintah Kabupaten Brebes mengambil langkah nyata untuk memperbaiki kondisi ini. Komisi IV berkomitmen memperjuangkan anggaran perbaikan di tingkat Badan Anggaran (Banggar). 

"Jika APBD tidak mencukupi, kami akan mengupayakan dana dari APBN agar sekolah-sekolah prioritas ini bisa segera diperbaiki," jelasnya.

Kegiatan kunjungan kerja tersebut turut dihadiri jajaran anggota Komisi IV DPRD Brebes, Kasi Sarpras Dindikpora Kabupaten Brebes, dan sejumlah kepala sekolah di Kecamatan Paguyangan. 

Mereka berharap sinergi antara pemerintah daerah dan pusat dapat mengatasi permasalahan pendidikan ini secara menyeluruh.

BACA JUGA: Hujan dan Angin Kencang di Brebes Robohkan Dua Ruang Kelas SD

BACA JUGA: Rusak Parah, Kondisi Bangunan SD Negeri 2 Wanamulya Kabupaten Pemalang Memprihatinkan

20 SD butuh penanganan

Ahmad Jawawi, S.Ag, Koordinator Wilayah Satuan Pendidikan Kecamatan Paguyangan, menyebutkan bahwa dari total 49 SD Negeri dan 3 SD Swasta di wilayah tersebut, 20 di antaranya memerlukan penanganan. 

Dari jumlah itu, lima sekolah menjadi prioritas utama untuk perbaikan segera, yaitu SD Negeri Winduaji 02, Winduaji 08, Pakujati 01, Pagojengan 03, dan Pandansari 02.

Kategori :