BACA JUGA: Motor Listrik United MX 1200, Pilihan Tepat untuk Kendaraan Ramah Lingkungan
Fitur ini bisa mengubah energi kinetik saat kalian melakukan pengereman menjadi energi listrik yang akan kembali mengisi baterai motor. Jadi, setiap kali kalian ngerem, sebenarnya kalian sedikit-sedikit mengisi baterai. Canggih banget kan?
Faktor yang memengaruhi jarak tempuh
Setelah tahu apa saja yang mempengaruhi jarak tempuh, mari kita bahas lebih lanjut bagaimana ini berlaku di kehidupan sehari-hari. Misalnya, kalian tinggal di kota besar seperti Jakarta yang lalu lintasnya terkenal padat.
Setiap hari, harus menghadapi kemacetan, banyak berhenti di lampu merah, dan jalanan yang sering kali tidak rata. Dalam kondisi seperti ini, jarak tempuh motor listrik bisa lebih pendek dibandingkan dengan jalan yang relatif mulus dan jarang macet.
Selain itu, cuaca juga bisa mempengaruhi performa baterai motor listrik. Di negara dengan iklim tropis seperti Indonesia, suhu yang terlalu panas bisa mempengaruhi kinerja baterai.
BACA JUGA: 6 Keunggulan Motor Listrik Alva Cervo, Bukan Hanya Tampilan Unik Bergaya Italia
BACA JUGA: Harga Rp9 Jutaan, Ini Kelebihan Motor Listrik Polytron Fox S yang Punya Kapasitas Baterai Besar
Oleh karena itu, penting untuk tidak hanya merawat motor listrik dari segi teknis, tetapi juga memperhatikan faktor eksternal seperti suhu dan kondisi penyimpanan motor.
Contoh motor listrik Honda Honda EM1 e
Honda EM1 e: adalah salah satu contoh motor listrik Honda yang cukup populer. Dengan jarak tempuh sekitar 41,1 kilometer per pengisian penuh, motor ini cocok untuk kalian yang menggunakan motor untuk perjalanan jarak pendek.
Seperti ke kantor atau sekolah. Tapi ingat, angka ini hanya perkiraan, dan bisa berubah sesuai dengan faktor-faktor yang sudah kita bahas tadi.
Motor ini dilengkapi dengan baterai yang bisa dilepas, yang artinya kalian bisa membawa baterai tersebut ke tempat yang lebih nyaman untuk mengisi daya.
BACA JUGA: Masih Bingung dengan Perbedaan Motor Listrik dan Hybrid? Simak Penjelasan Selengkapnya