Setelah mengulang beberapa kali, Rino pun akhirnya mendapatkan driver ojek online yang mau mengantarnya ke kantor.
Namun Rino kaget karena tarifnya lebih mahal dari biasa.
"Ini saya dapat, tapi mahal. Biasanya kurang dari Rp20 ribu," keluh Rino.
"Mungkin karena yang narik hari ini dikit kali ya?" tambahnya.
BACA JUGA: Demo di Semarang Ricuh, Polda Jateng: Water Cannon dan Gas Air Mata untuk Cegah Bahaya Lebih Lanjut
BACA JUGA: Viral! Anak-anak TPQ di Semarang Jadi Korban Gas Air Mata Petugas saat Amankan Demo
Polda Metro Jaya kerahkan 1.784 personel gabungan
Untuk mengantisipasi demo ojek online yang berlangsung hari ini, Polda Metro Jaya mengerahkan sebanyak 1.784 personel gabungan guna mengamankan aksi unjuk rasa driver ojol di Silang Monas.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Ade Ary Syam Indradi mengimbau massa aksi penyampaian aspirasi dengan damai dan sesuai aturan yang berlaku.
Pihaknya mengimbau massa aksi tidak merusak fasilitas umum dan bertindak anarkis.
"Kepada masyarakat pengguna jalan untuk menghindari kawasan tersebut dan mencari rute alternatif lain guna menghindari kepadatan lalu lintas," tutur Ade Ary.
BACA JUGA: Demo Tolak RUU Pilkada Libatkan Pelajar, KPAI Sebut Ada yang Kena Pukul dan Jatuh
BACA JUGA: Sempat Demo, Sengketa Pilkada Kabupaten Tegal dari Bapaslon Perseorangan Akhirnya Disidangkan
Ade Ary juga mengimbau kepada korlap aksi dan orator agar menyampaikan orasi secara santun dan tidak memprovokasi.
"Silakan sampaikan aspirasi secara sejuk dan damai, tidak ada kebencian dan provokatif yang dapat mengganggu stabilitas kamtibmas," ungkap Ade Ary.
Berita serupa sudah tayang di Disway.id dengan judul Demo Ojol di Patung Kuda, Warga Sulit Dapat Driver: Sekalinya Ada Tarifnya Mahal!