Sebabaimana diberitakan sebelumnya, kasus nenek di Tegal didakwa memalsukan surat itu bermula ketika terdakwa Hj Sarinah menyampaikan kepada Hj Rokhayah. Jika ada tanah seluas 13.570 meter persegi milik H Mudli yang akan dijual dengan harga Rp125 juta.
Selanjutnya, Hj. Rukhayah meminta kepada Hj Sarinah untuk menjadi perantara pembelian tanah tersebut. Namun, belakangan, tanah tersebut bersertifikat atas nama Eli Susmini dan Lediana, anak dari terdakwa Hj. Sarinah.