BATANG, radartegal.id - Sedikitnya 10 desa di Kabupaten Batang Provinsi Jawa Tengah terdampak gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,6 pada Minggu, 7 Juli 2024. Selain merusak belasan rumah, Masjid Agung Batang juga ikut rusak.
Terkait musibah ini, Plt Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Batang Ulul Azmi mengatakan, 10 desa/kelurahan yang terdampak gempa bumi Batang tersebar di 3 kecamatan. Wilayah terdampak paling banyak adalah Kecamatan Batang.
Yakni di Kelurahan Proyonanggan Utara, Kelurahan Proyonanggan Tengah, Kelurahan Kauman, Kelurahan Karangasem Utara, Kelurahan Karangasem Selatan, dan Desa Kalisalak.
Selain di Kecamatan Batang, desa terdampak gempa bumi Batang ada di Kecamatan Warungasem. Sebanyak 3 desa terdampak, yakni Cepagan, Candiareng, dan Lebo.
BACA JUGA: Gempa Bumi Guncang Batang, Rusak Rumah Warga dan Melukai 3 Penghuninya
BACA JUGA: BREAKING NEWS! Gempa M4,6 Guncang Batang Jawa Tengah, KA dari Semarang Terpaksa Dihentikan
Sementara untuk Kecamatan Wonotunggal ada di Siwungu. Gempa bumi Batang juga telah membuat 14 bangunan mengalami kerusakan bervariasi.
Dari rumah warga, sekolah, perkantoran pemerintah/swasta, sampai Masjid Agung Batang yang mengalami kerusakan ringan.
”Selain itu, ada empat warga yang menjadi korban karena tertimpa reruntuhan bangunan. Ada yang luka ringan dan ada yang dilarikan ke RSUD Batang,” terangnya.
Sekolah di Batang rusak pasca gempa bumi
Selain merusak rumah dan tempat ibadah, sebanyak tiga sekolah di Kecamatan Batang turut terdampak oleh gempa di Batang sebesar 4,6 Magnitudo. Yakni SDN Kalisalak, SDN Proyonanggan 02 dan juga SMPN 7 Kalisalak.
BACA JUGA: Mitos Tokek Tanda Gempa Bumi? Ini Daerah-daerah yang Mempercayainya
BACA JUGA: Getaran Gempa Lumajang Terasa Mulai Blitar hingga Tulungagung
Gempa yang terjadi pada Minggu jelang sore, 7 Juli 2024 Pukul 14.35 WIB ini membuat perpustakaan SDN Kalisalak rusak parah. Selain itu membuat plafon kelas 7B SMPN 7 Batang ambruk dan kerusakan perpus di SDN Proyonanggan 02 Batang.