Pemerintah dan PSSI berharap pembangunan tahap pertama ini dapat selesai pada Mei 2024, sehingga fasilitas tersebut segera dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas dan prestasi sepak bola Indonesia.
Sesuai blueprint, Training Center PSSI di Ibu Kota Nusantara (IKN) akan memiliki total 8 lapangan sepak bola, pusat rehabilitasi, dan fasilitas-fasilitas pendukung lainnya.
Fasilitas ini tidak hanya akan bermanfaat bagi Timnas tetapi juga masyarakat sekitar. Erick Thohir menegaskan bahwa pembangunan TC ini adalah langkah penting dalam mencapai transformasi sepak bola Indonesia yang lebih baik.
Pembangunan Stadion di IKN
Selain Training Center, Indonesia juga akan memiliki stadion megah di IKN. Pembangunan stadion ini menghabiskan biaya fantastis mencapai 180,6 miliar rupiah dan diharapkan menjadi markas baru Timnas Indonesia.
Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa stadion ini merupakan persiapan Indonesia sebagai tuan rumah Olimpiade 2036 mendatang. Stadion Garuda Nusantara di IKN akan menjadi landmark baru dengan perpaduan arsitektur ramah lingkungan dan identitas budaya Nusantara.
BACA JUGA: Marten Paes Tak Jelas, Shin Tae Yong Bakal Panggil Cyrus Margono ke Timnas Indonesia vs Irak
Presiden Jokowi berharap stadion ini dapat menjadi kebanggaan masyarakat Indonesia. Stadion Garuda Nusantara tidak hanya sebagai tempat olahraga tetapi juga memberikan semangat bagi pecinta sepak bola.
Pembangunan stadion ini menunjukkan komitmen Indonesia dalam menyediakan fasilitas olahraga berstandar internasional.FIFA memberikan pujian atas pencapaian positif Indonesia di dunia sepak bola.
Mulai dari peringkat FIFA yang melesat hingga suksesnya penyelenggaraan Piala Dunia U-17 pada 2023. Per 4 April 2024, Indonesia berada di posisi ke-134, naik 6 peringkat dari posisi sebelumnya di 140.
Indonesia juga menjadi tim dengan perolehan poin terbanyak, yaitu 30,04 poin, setelah dua kali mengalahkan Vietnam yang peringkatnya lebih tinggi.
Dampak Positif FIFA U-17 World Cup