Jangan Anggap Sepele, Berikut Beberapa Kerusakan Suspensi Motor yang Harus Diantisipasi

Minggu 21-04-2024,00:00 WIB
Reporter : Abillah Fatkhuriski
Editor : Zuhlifar Arrisandy

BACA JUGA: Tips Meningkatkan Performa Rem Kendaraan dengan Kelebihan Selang Rem Rajut

Gejala:

  • Terdengar bunyi berdecit saat suspensi bergerak, bagaikan musik sumbang yang tak enak didengar.
  • Suspensi terasa kasar dan tidak nyaman, bagaikan mobil yang melaju di atas jalan berbatu.

Solusi:

Bersihkan kotoran dan debu pada komponen suspensi secara rutin, bagaikan membersihkan rumah dari debu dan kotoran. Jika bunyi berdecit masih terdengar, periksa bush dan bearing suspensi. Jika bush atau bearing sudah aus atau rusak, segera lakukan penggantian, bagaikan mengganti suku cadang mobil yang sudah rusak.

5. Suspensi bocor angin

Suspensi bocor angin hanya terjadi pada suspensi jenis tabung (biasanya pada suspensi belakang). Kebocoran angin dapat menyebabkan suspensi terasa keras dan tidak stabil, bagaikan ban mobil yang kempes. Penyebab kebocoran angin antara lain:

  • Kerusakan seal pada tabung suspensi.
  • Kerusakan pada valve udara.
  • Kerusakan pada o-ring.

Gejala:

  • Suspensi terasa keras dan tidak stabil.
  • Terdengar suara desisan angin saat suspensi bergerak.

Solusi:

Periksa seal, valve udara, dan o-ring pada tabung suspensi, bagaikan memeriksa ban mobil yang bocor. Jika seal, valve udara, atau o-ring rusak, segera lakukan penggantian, bagaikan mengganti ban mobil yang sudah usang.

BACA JUGA: Risiko Telat Ganti Oli Motor, Cewek Harus Tahu karena Harga Servis tak Semurah Harga Seblak

Pencegahan kerusakan suspensi motor

Untuk mencegah kerusakan suspensi, lakukan beberapa langkah berikut, bagaikan merawat mobil agar tetap awet:

  • Periksa suspensi secara rutin: Periksa kondisi oli, seal, bushing, per, dan komponen suspensi lainnya secara berkala.
  • Gunakan oli suspensi yang sesuai: Gunakan oli suspensi yang sesuai dengan spesifikasi motor dan gaya berkendara Anda.
  • Bersihkan suspensi secara berkala: Bersihkan kotoran dan debu pada komponen suspensi secara rutin.
  • Hindari benturan keras: Hindari benturan keras pada suspensi, seperti saat melewati jalan berlubang dengan kecepatan tinggi.
  • Bawa motor ke bengkel resmi: Bawalah motor Anda ke bengkel resmi secara berkala untuk servis dan pemeriksaan suspensi.

Kesimpulan

Suspensi motor merupakan komponen penting yang menunjang kenyamanan dan keamanan saat berkendara. Memahami jenis-jenis kerusakan suspensi motor dan solusinya dapat membantu Anda menjaga performa dan keamanan motor. 

Lakukan pemeriksaan dan perawatan suspensi secara rutin agar terhindar dari kerusakan dan nikmati pengalaman berkendara yang aman dan nyaman, bagaikan melaju di atas jalan yang mulus dengan mobil yang terawat. (*)

Kategori :