RADAR TEGAL- Oven dan air fryer adalah dua perangkat dapur yang populer untuk memasak. Meskipun keduanya memiliki fungsi yang sama yakni untuk memanggang dan menggoreng, tetapi keduannya tetap memiliki perbedaan yang cukup signifikan.
Oven dan air fryer dapat mengolah bahan masak menjadi hidangan yang layak disantap. Prinsip kerjanya yang hampir mirip, membuat banyak orang bingung memilih yang lebih efisien dan cocok digunakan di rumah.
Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara oven dan air fryer untuk membantu Anda membuat keputusan yang lebih baik saat memilih peralatan masak yang sesuai untuk kebutuhan dapur Anda.
Lantas apa yang membedakan Oven dan air fryer?
BACA JUGA: Air Fryer Bisa untuk Apa Saja? Ternyata Banyak yang Belum Tahu
1. Metode Memasak
Oven memiiliki metode konveksi panas untuk memasak makanan. Dan memerlukan waktu lebih lama untuk memasak makanan karena panas yang lebih merata.
Oven lebih Cocok untuk memanggang, mengukus, dan memasak makanan dalam jumlah besar. Sedangkan Air Fryer menggunakan teknologi penggorengan, sehingga memasak lebih cepat daripada oven tradisional.
Karena ukurannya yang lebih kecil dan panas yang lebih fokus. Ideal untuk menggoreng, memanggang, dan memasak makanan dalam porsi kecil hingga menengah.
2. Ukuran dan Portabilitas
Perbedaan yang sangat jelas dari kedua alat ini adalah bentuk dan ukurannya. Kebanyakan, oven memiliki ukuran persegi panjang yang besar dan cenderung memakan banyak tempat di dapur.
BACA JUGA: Harga Air Fryer Philips Watt Kecil dengan Fitur Canggih yang Pastinya Ramah Dikantong
Sedangkan, air fryer memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan oven. Sehingga tidak membutuhkan tempat khusus yang luas dan mudah dipindahkan ke mana saja.
Oven memiliki kapasitas yang lebih besar dan dapat menampung lebih banyak makanan sekaligus. Ini membuat oven ideal untuk memasak makanan dalam jumlah besar atau memanggang kue dan roti.
Sedangkan untuk Air fryer, terutama yang berukuran countertop, biasanya memiliki kapasitas yang lebih kecil. Meskipun dapat mencukupi untuk makanan sehari-hari, kapasitasnya umumnya lebih terbatas dibandingkan dengan oven.