RADAR TEGAL - Sebagai kontributor besar dalam dunia otomotif, Nissan Livina memiliki beragam model yang mencoba memikat hati konsumen. Salah satu mobil mereka, Livina EL M/T, sayangnya, tak mampu mencapai puncak popularitas di pasar Indonesia.
Harga yang terjangkau, mesin bertenaga, namun penjualannya rendah. Apa penyebabnya? Mari kita bahas bersama beberapa kekurangan yang mungkin telah menyisakan pesona Nissan Livina EL M/T di pasar otomotif Indonesia.
Penyebab Nissan Livina kurang laku
Pengaturan AC yang masih manual
Salah satu kekurangan yang dapat langsung terlihat pada Nissan Livina EL M/T adalah penggunaan panel pengaturan AC dengan sistem kenop putar yang masih bersifat konvensional.
Pada era di mana teknologi digital semakin merajalela, pengaturan AC yang belum bersifat digital terasa seperti langkah mundur. Tidak hanya itu, posisi panel ini yang terletak di bagian tengah dashboard juga dapat mengganggu pandangan pengemudi.
BACA JUGA:Mitsubishi Xpander Lebih Laris dari Nissan Livina? Ternyata Ini Rahasianya
Hal ini tentu menjadi pertimbangan bagi calon pembeli yang menginginkan sentuhan modern dalam kendaraannya.
Ketidaklengkapan headrest di jok baris kedua
Masuk ke dalam kabin Nissan Livina EL M/T, kita akan menemui kekurangan lainnya yang tak bisa diabaikan.
Jok baris kedua pada mobil ini tidak dilengkapi dengan headrest atau sandaran kepala. Sebuah desain yang tampaknya kurang memperhatikan kenyamanan penumpang.
Ketika kenyamanan berkendara menjadi salah satu faktor penentu dalam memilih mobil, ketidaklengkapan headrest di jok baris kedua dapat menjadi pukulan bagi calon konsumen.
BACA JUGA:Nissan X-Trail Hybrid 2023 Siap Lawan Pajero Sport Terbaru
Spesifikasi dan harga Livina EL M/T
Sebelum kita lebih jauh membahas kekurangan, mari kita simak spesifikasi dan harga dari Nissan Livina EL M/T ini. Mobil ini dilengkapi dengan transmisi manual 5-kecepatan dan dijual dengan harga mulai dari Rp 287 juta.