Tingginya bunga dan biaya yang dibebankan oleh pinjol semi legal dapat menyebabkan utang yang cepat bertambah besar. Hal ini dapat membuat pengguna terjebak dalam siklus utang berkepanjangan.
Pengguna yang terjebak dalam siklus utang berkepanjangan sering kali terus meminjam untuk melunasi pinjaman sebelumnya.
Untuk menghindari siklus utang berkepanjangan, pengguna harus berhati-hati dalam menggunakan pinjol semi legal.
Pastikan bahwa Anda dapat membayar kembali pinjaman dengan lancar sebelum mengajukan pinjaman.
5. Tekanan Mental dan Finansial Memburuk
Penggunaan aplikasi pinjol semi legal dapat mengakibatkan kehancuran finansial dan tekanan mental yang serius.
Hal ini karena pinjol semi legal sering kali menawarkan bunga dan biaya yang tinggi, serta praktik penagihan yang kasar.
Pengguna yang terjebak dalam pinjol semi legal sering kali merasa terjebak dan tidak tahu cara mengatasi utang yang terus bertambah. Hal ini dapat menyebabkan stres, kecemasan, dan bahkan depresi.
Jika Anda terjebak dalam pinjol semi legal, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mengatasinya:
- Pertama, cari bantuan dari teman, keluarga, atau lembaga keuangan
- Kedua, pelajari tentang hak-hak Anda sebagai konsumen
- Ketiga, laporkan pinjol tersebut ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
Jadi itulah ke lima bahaya yang ditakutkan dapat terjadi apabila nekat pinjam uang di pinjaman online semi legal.
Kesimpulan
Pinjol semi legal adalah jenis pinjol yang tidak terdaftar dan diawasi oleh OJK.
Pinjol semi legal memiliki banyak bahaya, seperti bunga dan biaya yang tinggi, proses penagihan yang tidak etis, penyalahgunaan data pribadi, siklus utang berkepanjangan, dan tekanan mental dan finansial.
Oleh karena itu, sebaiknya Anda menghindari pinjol semi legal dan memilih pinjol legal yang terdaftar dan diawasi oleh OJK.***