Bangkitkan Ekonomi Kreatif, Pelaku Usaha Dibekali Ilmu Publik Speaking

Rabu 09-08-2023,17:41 WIB
Reporter : Teguh Mujiarto
Editor : Teguh Mujiarto

RADAR TEGAL - Ada dua problemantika yang dihadapi para pelaku usaha ekonomi kreatif saat ini. Dua problemantika tersebut yakni perdagangan dan pembiayaan usaha serta pemasaran menggunakan teknologi IT.

Karenanya, untuk mengatasinya, Kemenparekraf RI bersama Komisi X DPR RI mengadakan Bimbingan Teknis Public Speaking bagi pelaku ekonomi kreatif. Melalui kegiatan yang berlangsung Rabu 9 Agustus 2023 itu, diharapkan para pelaku usaha ekonomi kreatif akan mampu memasarkan produknya.

Dalam sambutannya, Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Abdul Fikri mengatakan, kegiatan tersebut untuk mendukung usaha ekonomi kreatif. Sehingga, akan mampu bangkit kembali setelah masa pandemi Covid-19. 

"Kegiatan ini tujuannya untuk membangkitkan sektor ekonomi kreatif yang sempat mengalami kendala saat pandemi Covid-19,"katanya.

Menurut Fikri, saat ini para pelaku ekonomi kreatif dihadapkan pada dua problemantika. Pertama, kesulitan dalam pedagangan dan pembiayaan usaha.

"Sebab, tidak semua pelaku ekonomi kreatif itu, memiliki aset yang dapat diagunkan untuk mendapatkan tambahan modal dari perbankan,"katanya.

Problemantika kedua, kata Fikri, yakni pemasaran digital atau IT marketing. Pasalnya, banyak dari mereka yang mampu memproduksi tetapi tidak bisa memasarkan. 

"Karenanya, melalui kegiatan bimtek public speaking itu, problemantika terkait pemasaran bisa mereka gali. Dengan harapan, mereka bisa bangkit dan memiliki kemampuan produksi dan promosi yang baik,"tandasnya. 

Sementara Ketua Tim Pokja III Kemenparekraf RI, Toar Mangaribi mengungkapkan, kegiatan tersebut adalah hasil kerjasama antara pihaknya dengan DPR RI. Rencananya, kegiatan tersebut akan diselenggarakan di seluruh Indonesia. 

"Kalau tujuan utamanya untuk meningkatkan kemampuan para pelaku ekonomi kreatif dalam public speaking. Karena hal itu, merupakan kunci dalam meyakinkan para investor untuk bermitra dan bekerjasama,"katanya.

Melalui kegiatan tersebut, ujar Toar, pihaknya berharap pelaku ekonomi kreatif yang ada di Kota Tegal bisa maju perekonomiannya. Serta mampu meyakinkan investor untuk bermitra dalam membuat usaha.

Kepala Dinas Pemuda olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Tegal Irkar Yuswan Apendi menyampaikan terimakasihnya kepada Kementrian. Pihaknya, juga menyambut baik kegiatan tersebut. 

Menurutnya, kegiatan tersebut akan mampu meningkatkan kemampuan para pelaku ekonomi kreatif di Kota Tegal. Sebab, outputnya adalah pemasaran produk.

"Harapannya, melalui kegiatan ini bisa meningkatkan kapasitas dari para pelaku ekonomi kreatif,"pungkasnya. ***

Kategori :