Selain ikan, mereka juga memangsa burung, serangga, dan tikus kecil. Kemampuan lainnya dari kucing ini adalah memancing sehingga dijuluki sebagai fishing cat.
Kucing bakau akan bersiaga di dekat tepian air sebelum turun dan menggunakan cakarnya untuk menangkap ikan dan langsung melahapnya. Waktu aktif kucing bakau untuk berburu biasanya pada malam hari.
BACA JUGA:Perhitungan Usia Kucing dengan Manusia Rupanya Berbeda! Benarkah Demikian?
4. Ukuran jauh lebih besar dan umur jauh lebih panjang
Kucing bakau termasuk kucing besar karena bobotnya yang cukup berat dan ukuran tubuhnya yang cukup panjang. Bobot kucing jantan bisa mencapai 8 - 16 kg, sedangkan betina bisa mencapai 5 - 9 kg.
Selain itu, panjang tubuh maksimal kucing bakau semuanya berada pada kisaran 57 - 111 cm dengan tinggi maksimal 35 cm. Bahkan, masa hidup kucing bakau juga lebih panjang, yaitu rata-rata 12 tahun untuk betina dan 10 tahun untuk pejantan.
5. Perkembangbiakan kucing bakau
Perkawinan kucing ini terjadi sepanjang tahun, tetapi p eriode p erkembangannya diperkirakan terjadi pada bulan Januari dan Februari. Anak-anaknya baru dilahirkan pada bulan Maret atau April.
Biasanya kucing betina akan melahirkan dua atau tiga anak kucing setelah hamil selama 63 - 70 hari. Bayi kucing itu baru aktif bergerak pada usia 1 bulan dan mulai bermain di air pada sekitar usia 2 bulan.
Anak kucing bakau memasuki usia dewasa ketika berusia 8,5 bulan. Sementara itu, periode pertumbuhan gigi dewasanya terjadi pada saat mereka berusia 11 bulan.
Demikian informasi mengenai kucing perenang yang menjadi anomali bagi segala kucing. Semoga bermanfaat bagi Anda yang ingin tahu binatang unik di Indonesia.***