BREBES, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Telan anggaran hingga Rp6,8 miliar, peningkatan Jalan Cikakak-Banjarharjo Kabupaten Brebes dimulai.
Sejumlah alat berat diturunkan di ruas jalan tersebut, Senin 29 Mei 2023. Hal tersebut dilakukan untuk proses perbaikan di ruas jalan tersebut.
Ruas Jalan Cikakak-Banjarharjo Brebes sendiri masuk dalam 10 proyek strategis Kabupaten Brebes di tahun ini. Total anggarannya mencapai Rp80,8 miliar.
Proyek itu meliputi perbaikan jalan, penataan koridor wilayah Kota Brebes, rehabilitasi jaringan irigasi. Pengadaan alat kesehatan, pembangunan gedung laboratorium.
Pembangunan terminal tipe C, dan pengadaan peralatan TIK.
Untuk proyek yang bersumber dari DAK di antaranya peningkatan Jalan Kretek-Kaligua senilai Rp20,7 miliar. Pengadaan Antoprometri Kit (alat kesehatan) senilai Rp17 miliar (1.509 paket).
Peningkatan Jalan Cikakak-Banjarharjo Rp6,8 miliar, pembangunan gedung Laboratorium Biosafety Level 2 senilai Rp2,8 miliar. Dan peralatan TIK jenjang SD senilai Rp2,5 miliar.
Kemudian proyek yang bersumber dari APBD Kabupaten Brebes di antaranya penataan koridor Jalan Diponegoro senilai Rp10 miliar. Lalu, pengadaan alat kesehatan RSUD Ir Soekarno Ketanggungan Rp7,5 miliar.
Sedangkan proyek yang bersumber dari Bantuan Gubernur di antaranya Dukuhcilik-Dukuhkaliwadas Desa Dawuhan Sirampog senilai Rp7,5 miliar. Rehabilitasi daerah irigasi (DI) Kembang Desa Benda senilai Rp3 miliar.
Termasuk peningkatan terminal tipe C di Kecamatan Banjarharjo senilai Rp3 miliar.
Menanggapi kegiatan perbaikan jalan yang sudah dimulai, Anggota DPRD Brebes yang berdomisili Kecamatan Banjarharjo Warsudi berharap proses perbaikan bisa tepat waktu. Serta, kualitas pekerjaannya maksimal.
“Alhamdulillah hari ini alat berat sudah berdatangan untuk perbaikan Jalan Cikakak-Banjarharjo. Mudah-mudahan pekerjaannya berkualitas, biar tidak cepat rusak lagi dan warga bisa segera menikmati jalan bagus,” ujarnya.
Dia menjelaskan, perbaikan ruas jalan tersebut sudah masyarakat tunggu. Pasalnya, ruas jalan tersebut kondisinya sudah rusak parah. Apalagi, saat musim hujan kemarin.
“Penantian yang cukup lama masyarakat untuk menikmati jalan bagus akhirnya kesampaian. Jadi, saya harap pengerjaannya maksimal,” terangnya.