BOYOLALI, radartegal.com – Tiga hari menjelang tutup tahun, Kamis 29 Desember 2022, Main Dealer Astra Motor Jateng (AMJ) meresmikan AHASS Teaching Factory (TEFA) di SMK Negeri 1 Wonosegoro, Boyolali. TEFA di salah satu SMK binaan Astra Honda Motor (AHM) ini merupakan wujud kepedulian dan komitmen tinggi di dunia vokasi.
AMJ menggandeng bengkel AHASS Kurnia Motor Karanggede untuk mengembangkan kompetensi siswa. Utamanya dalam mempelajari implementasi bisnis layanan purna jual sepeda motor yang menjadi SMK Pos AHASS TEFA pertama di Jawa Tengah.
Saat melaunchingnya turut menggelar service motor gratis untuk 35 service sepeda motor, sebagai upaya pengenalan Pos AHASS TEFA ke masyarakat. AHASS TEFA merupakan konsep belajar yang berorientasi pada unit produksi di dalam sekolah.
Tujuannya untuk mendukung proses belajar siswa dan siswi, supaya peserta didik mendapatkan pengetahuan yang lebih mendalam. Utamanya terhadap perkembangan dunia industri dan bisnis sepeda motor Honda di Indonesia.
Kembangkan Pendidikan Vokasi
AHM telah melakukan program pengembangan pendidikan vokasi sejak tahun 2010. Yakni dengan mengembangkan dan mengimplementasikan kurikulum Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) Astra Honda.
Hingga November 2022 di Jawa Tengah meliputi eks Karesidenan Semarang, Pati, Pekalongan, dan Surakarta, sudah memiliki 63 SMK Binaan. Selain itu juga memiliki 5 Tempat Uji Kompetensi (TUK), bagi siswa dan siswi SMK Mitra Binaan AHM yang ingin mengikuti UKK Astra Honda.
Technical Service Manager Astra Motor Jateng, Hery Suryo mengatakan Pos AHASS TEFA ini hadir dan berkembang untuk membawa suasana industri ke sekolah. Sehingga para peserta didik mampu menghasilkan produk berkualitas industri, sekaligus menguasai keahlian berdasarkan prosedur dan standar kerja industri yang sesungguhnya.
“Bisa dikatakan Pos AHASS TEFA ini bentuk pengenalan awal, agar generasi muda lebih siap menghadapi dunia industri. Baik secara pengalaman, pengetahuan, maupun keterampilan yang profesional. Semoga melalui program ini semakin banyak generasi muda unggul yang siap berkompetisi didunia kerja,” kata Hery.
AHASS TEFA hadir di sekolah SMK mitra binaan AHM yang telah memiliki status Grade A+ dan menjadi sekolah TUK. Grade A+ merupakan standar tertinggi AHM untuk SMK Mitra Binaannya.
Utamanya dalam memenuhi fasilitas sarana dan prasarana yang meliputi ruang praktik, kelengkapan laboratorium, variasi unit sepeda motor, tools, dan perlengkapan praktik. AHM juga mensyaratkan tenaga pengajar atau gurunya memenuhi kompetensi sesuai standar sertifikasi AHM.
Selain itu sebagai Pos AHASS TEFA, sekolah juga memiliki sarana dan prasarana workshop dengan beragam fasilitasnya. Seperti ruang tunggu konsumen, jumlah pit minimal 2, serta fasilitas pendukung yang lainnya.
Tempat Praktik Siswa
Sementara AHM menunjuk AHASS sebagai pembina untuk mendampingi implementasi TEFA. Antara lain dalam hal operasional dan standarisasi kualitas pekerjaan di Pos AHASS TEFA, untuk menjamin kepuasan konsumen.
Pos AHASS TEFA juha menghadirkan beragam layanan purna jual bagi konsumen, seperti pengerjaan perawatan berkala, pergantian oli, serta penggantian suku cadang sepeda motor Honda. Untuk menjaga kualitas proses kerja, hasil kerja, dan suku cadang, teknisi AHASS mitra akan memastikan proses pengerjaan dan hasil kerja siswa tersebut.
Kepala SMKN 1 Wonosegoro, Eko Prasetyo mengucapkan syukur atas kesempatan untuk sekolahnya, sehingga terpilih sebagai Pos AHASS TEFA pertama di Jawa Tengah.
“Implementasi kinerja budaya industri menjadikan anak didik kami semakin sigap dan cerdas dalam berbisnis. Selain itu juga mengerti bagaimana pelayanan terbaik untuk konsumennya. Pos AHASS TEFA ini sudah berjalan dan siap beroperasi menerima konsumen dari pukul 08.00 WIB sampai 16.00 sore,” ungkap Eko.