Beberapa saat kemudian Ferdy Sambo menyusul dengan mobil yang lain. Kepergian Putri Candrawathi dan rombongan ke rumah dinas ini juga terlihat di CCTV.
Begitu juga dengan Ferdy Sambo, juga terlihat di CCTV saat keluar dari rumah pribadi mereka menuju rumah dinas.
Saat tiba di rumah dinas, Ferdy Sambo telah mengenakan sarung tangan warna gelap sambil membawa pistol HS milik Brigadir Joshua.
Dia masuk ke rumah dinasnya dengan cara mengendap. Salah satu saksi melihat bahwa pistol tersebut sempat jatuh dan diambil lagi oleh Ferdy Sambo.
Ferdy Sambo akhirnya masuk ke rumah dinasnya. Di dalam rumah sudah ada Bharada Eliezer, Bripka Ricky dan Kuat Ma’ruf. Sedangkan Putri berada di dalam kamar.
Rupanya, Ferdy Sambo ini sempat memberikan perlakuan sadis pada Brigadir J sebelum tewas dibunuh.
Bahkan Brigadir Joshua yang sudah kesakitan dianiaya, dalam keadaan berjongkok, sempat mengucapkan permohonan terakhirnya kepada Ferdy Sambo, namun tak digubris.
Soal penganiayaan Ferdy Sambo kepada Brigadir Joshua sebelum dihabisi diungkap oleh Bharada Eliezer kepada mantan pengacaranya, M. Burhanuddin dan Deolipa Yumara.
Saat pergi ke rumah dinas Ferdy Sambo pasca pulang dari Magelang, ternyata Brigadir Joshua tak pernah masuk ke kamar Putri Candrawathi.
Brigadir Joshua hanya berada di teras pekarangan rumah dinas Ferdy Sambo sampai akhirnya dipanggil masuk ke dalam oleh Ferdy Sambo.
Saat hadir ke acara Indonesia Lawyers Club Karni Ilyas, Sabtu, 13 Agustus 2022, M Burhanuddin menjelaskan kejadian tanggal 8 Juli 2022 tersebut sesuai pengakuan Bharada Eliezer.
Bermula ketika baru tiba di rumah dinas, Brigadir Joshua memilih santai-santai duduk di teras rumah.
Lalu kemudian, Brigadir Joshua dipanggil masuk ke dalam rumah oleh Ferdy Sambo.
Ketika itu, Bripka Ricky mendapatkan tugas dari Ferdy Sambo untuk memanggil Brigadir Joshua.
Ketika masuk ke dalam rumah, Ferdy Sambo langsung menyuruh Brigadir Joshua untuk jongkok seperti saat pelatihan militer hingga menuju ke lantai 2.
Kebingungan dengan perintah atasannya, Brigadir Joshua pun hanya manut.