Jumat (4/3), Persaudaraan Alumni (PA) 212 berencana menggelar demo bela Islam di Kementerian Agama.
Sebelum aksi, Wasekjen PA 212 Novel Bamukmin mengirim poster berisi sejumlah tuntutan.
Menurutnya, aksi tersebut merupakan bentuk tuntutan agar kasus dugaan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas segera diproses.
Tuntutan tersebut, dilansir dari sejumlah media, antara lain:
1. PA 212 meminta Gus Yaqut mundur dari menag.
2. Pihak berwajib diminta melakukan memproses dan penjarakan penoda agama.
3. Gus Yaqut diminta menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh umat Islam.
Terkait renacana gelar aksi di Kemenag tersebut, tampaknya banyak warganet yang bereaksi.
"Gus Men @YaqutCQoumas Kami mohon sediakan Nasbung + 1 botol Kencing onta. Persaudaraan Alumni (PA) 212 & sejumlah organisasi masyarakat islam lainnya dijadwalkan menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Kemenag pada hari ini, setelah ibadah solat Jumat," tulis @RD_4WR1212.
"Gerombolan kadrun pecinta nasbung keluar dari sarangnya, setelah junjungannya bersabda wkwkkwkw, cair nih duit dr bohir busuk buat bayarin demo kadroenista," imbuh @Rena_mareta.
"Sampah mengatas namakan Agama," lanjut @kasiyono34yahoo.
"Gitu deh kaum sumbu pendek, dengar sepotong langsung dijadikan segunung...kami muak!" tambah @studio56makass1.
"Ekstreem kanan cari panggung...waspadalah waspadalah..." imbuh @priyawicaksana.
Sebelumnya, Gerakan Pemuda (GP) Ansor Cirebon turun ke jalan melaksanakan aksi damai dan menyampaikan pernyataan sikap di depan Balaikota Cirebon, Selasa, 1 Maret 2022.
Aksi itu untuk merespons beragam tudingan terhadap Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas alias Gus Yaqut.