Terancam Mubazir karena Pasien Sepi, Pengelola Laboratorium PCR di Kota Tegal Diminta Siapkan Plan B

Selasa 04-01-2022,06:00 WIB

Komisi III DPRD Kota Tegal beberapa waktu lalu meninjau operasionalisasi Laboratorium PCR di komplek RSUD Kardinah. Dengan melandainya kasus Covid-19, pengelola laboratorium PCR diminta menyiapkan rencana lain agar keberadaannya tetap bermanfaat.

“Saat kami melakukan kunjungan lapangan, dan dari pagi sampai siang, jarang ada pengguna laboratorium PCR. Karena wabah terkendali, permintaan pun menurun,” kata Anggota Komisi II DPRD Kota Tegal Zaenal Nurohman, Senin (3/1).

Zaenal mengungkapkan semangat awal komisinya mendorong direalisasikannya laboratorium PCR di Kota Tegal, karena sangat dibutuhkan masyarakat. Utamanya sebagai bentuk kesiapsiagaan memutus penyebaran Covid-19.

Ketika pandemi tidak terkendali, sebelumnya masyarakat harus ke luar kota untuk melakukan tes PCR. Menurut Zaenal, sesuai keterangan petugas medis,  laboratorium PCR bisa dimanfaatkan untuk mendeteksi virus selain paparan Covid-19.

Laboratorium PCR, menurut Zaenal, dapat juga dimanfaatkan untuk mendeteksi virus misalnya penyebab penyakit tuberculosis. Selain itu bakteri lainnya yang sulit dideteksi oleh laboratorium biasa.

“Jadi bisa digunakan untuk mendeteksi virus lainnya, tergantung regen,” jelas Zaenal.

Realisasi pembangunan laboratorium PCR dianggarakan melalui APBD Kota Tegal tahun 2021. Meskipun pembangunannya menjelang akhir tahun 2021 dianggap terlambat, karena DPRD justru mendesak dilakukan awal tahun lalu. (nam/zul)

Tags :
Kategori :

Terkait