Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tegal menggelar lomba konten video kreatif pembangunan. Lomba ini bertujuan untuk mensosialisasikan program kebijakan pembangunan Pemkab Tegal pada masyarakat.
Kepala Diskominfo Kabupaten Tegal Dessy Arifianto, Rabu (3/3) mengatakan, pada tahun anggaran 2021 ini, dinas yang dipimpinnya akan menyelenggarakan lomba konten video kreatif pembangunan. Seluruh masyarakat bisa mengirim melalui konten-konten yang menarik. Jadi video yang dikirim harus kreatif, inspiratif dan mengedukasi.
Sedangkan tujuan lomba ini adalah untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat khususnya generasi muda yang menyukai dunia akting, film, dan sinematografi untuk berkreativitas sekaligus memahami program-program pembangunan pemerintah daerah.
"Harapannya dengan adanya lomba ini, generasi milenial yang selama ini hanya membuat konten video selfi atau eksistensi diri, bisa mengajak mereka untuk berpikir kreatif dan inovatif," katanya.
Masyarakat, tambah Dessy Arifianto, juga bisa menginspirasi dan mengedukasi warga lainnya. Serta mengetahui program pembangunan pemerintah melalui ide-ide pembuatan konten video. Kegiatan
lomba ini rencanannya diselenggarakan 3 kali selama tahun 2021.
"Kita akan mengangkat 9 tema program pembangunan sesuai dengan Rancana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Tegal tahun 2021," tambahnya.
Untuk sesi pertama, lanjut Dessy Arifianto, ada tiga sub tema yang diangkat yaitu sub tema cegah Covid-19, pembelajaran jarak jauh dan desa merdeka sampah.
Konten video cegah Covid-19 antara lain bisa berisi tentang pelaksanaan protokol kesehatan, program vaksinasi atau bisa juga video tentang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat skala mikro.
Video pembelajaran daring mengandung unsur antara lain bagaimana upaya masyarakat atau peserta didik didukung orang tua tetap semangat belajar secara mandiri melalui proses pembelajaran jarak jauh dimasa pandemi.
Konten video desa merdeka sampah dapat berisi bagaimana menginspirasi dan mengedukasi penanganan dan pengurangan sampah dari skala kecil (rumah tangga), RT, RW, sampai ke tingkat desa. (guh/ima)