Simbol Alamo

Kamis 14-01-2021,05:20 WIB

Kecuali terjadi kekacauan.

Itu pernah dibuat tanggal 6 Januari lalu: menduduki Gedung Kongres, Capitol. Yakni setelah ia berpidato di depan ribuan pendukungnya –menyerukan agar mereka menuju Capitol.

Pendudukannya berhasil.

Misinya gagal.

Bahkan banyak yang kemudian ditangkap. Sudah lebih 300 orang. Termasuk 80 orang dengan tuduhan serius: terorisme.

Dasar penangkapan: foto-foto yang mereka unggah sendiri ke medsos. Ada yang sedang terlihat duduk di kursi pimpinan DPR. Sambil meneriakkan kemenangan Trump.

Ada yang sedang mengangkut podium Ketua DPR.

Ada juga yang sedang membawa seikat borgol plastik –dengan zip. Yang terdiri dari 8 utas. Yang kalau di-zip-kan tidak bisa dibuka lagi. Entah siapa 8 orang yang akan ditangkap dan diborgol. Mungkin termasuk Ketua DPR Nancy Pelosi, Wapres Mike Pence, dan tokoh Republik Lindsey Graham.

Tapi tokoh-tokoh itu sudah diamankan lebih dulu.

Seorang yang ditangkap itu: Letnan Kolonel. Pensiunan. Penerbang pesawat tempur. Yang kini bekerja di perusahaan penerbangan baru milik mantan Capres masa lalu: Ross Perot.

Juga beberapa anggota DPRD dari Partai Republik. Dari berbagai negara bagian.

Lalu ada seorang dukun aliran nyeleneh yang disebut QAnon. Yang fotonya beredar luas. Anda pasti sudah melihatnya. Yang saat mejeng di Capitol memakai baju bulu. Dan penutup kepalanya juga berbulu. Lengkap dengan tanduknya.

Ia ditahan di tempat asalnya: di Arizona. Ibunya, kemarin protes. Sejak ditahan tidak mau makan. Alasannya: makanan untuk tahanan itu bukan organik.

QAnon –disingkat Q, seperti terlihat di kaus sebagian pendukung Trump– adalah aliran baru. Lahir tiga tahun lalu. Setelah Trump menjadi presiden.

Mereka mengembangkan kepercayaan aneh: bahwa sekarang ini ada komplotan rahasia penyembah setan. Komplotan itu punya misi menghancurkan Trump. Itu karena Trumplah yang sanggup menghancurkan komplotan rahasia itu. Yakni komplotan yang didukung setan pemuja hubungan seks dengan anak-anak.

Siapa pun yang dibenci Trump berarti masuk jaringan komplotan rahasia itu. Termasuk, mendadak, diarahkan kepada Pence.

Tags :
Kategori :

Terkait