Warga Kabupaten Tegal yang positif terkena virus corona sudah mendekati angka 3.000 kasus. Setelah pada hari Minggu (13/12) pukul 15.00 WIB ada penambahan kasus baru sejumlah 79 orang, hingga total jumlahnya menjadi 2.823.
Juru Bicara Satuan Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Tegal Joko Wantoro, Senin (14/12) mengatakan, update data Covid-19 di Kabupaten Tegal per Minggu (13/12) pukul 15.00 WIB sudah tembus 2.823 kasus. Hal ini karena ada kasus baru yang berjumlah 79 orang dan menjalani isolasi mandiri.
"Adapun kasus pasien Covid-19 yang menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit bertambah menjadi 121 orang," katanya.
Sedangkan warga yang menjalani isolasi mandiri, tambah Joko Wantoro, mengalami peningkatan dari sebelumnya 313 kasus bertambah menjadi 392 orang. Adapun yang dinyatakan sembuh tidak mengalami peningkatan. Jumlahnya masih tetap 2.222 orang. Sementara orang terkena kasus Covid-19 yang meninggal dunia menjadi 88 orang.
Pasien dalam pengawasan atau suspect, ada penambahan 20 kasus baru. Secara kumulatif berjumlah 1.677 kasus. Adapun pasien suspect yang sudah sembuh 1.177 orang dan yang masih menjalani perawatan di rumah sakit mengalami penurunan menjadi 313 kasus. Sementara kasus suspect yang meninggal dunia berjumlah 187 orang.
"Kami terus melakukan swab terhadap masyarakat yang kontak langsung dengan pasien Covid-19," tambahnya.
Pada seluruh masyarakat Kabupaten Tegal, lanjut Joko Wantoro, diminta untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Karena hingga saat ini penyebaran virus corona masih ada. Untuk itu, selalu mengenakan masker bila akan keluar rumah dan jangan lupa mencuci tangan serta menjaga jarak. Hal itu dilakukan supaya penyebaran virus corona dapat ditekan di Kabupaten Tegal. (guh/ima)