Hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi kembali mengguyur Brebes Selatan, utamanya wilayah Kecamatan Paguyangan, Sabtu (12/12) petang. Akibatnya, dua talud panahan di Dukuh Cigobang dan Dukuh Cipanas Desa Kedungoleng Kecamatan Paguyangan longsor.
Camat Paguyangan, Asip Fauzan membenarkan informasi bencana alam itu. Dikatakannya, hujan deras turun sejak pukul 14.19 WIB hingga petang har itu, mengakibatkan banjirnya Kali Karut dan Cipanas sehingga menyebabkan longsor.
Dipaparkannya, longsor pertama terjadi pada talud penahan sisi selatan sebelah timur dan abodmen jembatan di Dukuh Cigobang Desa Kedungoleng. Akibat longsor, jalan kabupaten di ruas Kaliwadas, Bumiayu-Pakujati, Paguyangan, Dukuh Cigobang tidak dapat dilalui kendaraan roda empat.
"Dimensi longsor yang terjadi di wilayah tersebut kurang lebih panjang 6 meter lebar empat meter," ujarnya saat dikonfirmasi melalui sambungan telpon genggamnya, Minggu (13/12).
Sedangkan longsor yang kedua terjadi pada talud penahan tebing Sungai Cipanas pada sisi jalan kabupaten ruas Pakujati-Kedungoleng dengan dimensi panjang 20 meter dan tunggi empat meter.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun, kita meminta kepada masyarakat tetap berhati-hati saat melintas disekitar lokasi kejadian," jelasnya.
Ditambahkannya, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan pihaknya berkordinasi dengan Forkopimcam dan BPBD melakukan pemasangan rambu-rambu di lokasi kejadian. Mengingat intensitas curah hujan yang terus meningkat, pihaknya mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati.
"Kami memgimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati saat beraktifitas. Terutama warga yang berada didekat sungai atau kali," pungkasnya. (ded/zul)