Delapan pejabat di Pemkab Brebes terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19), setelah mengikuti study banding ke Jawa Timur (Jatim) beberapa waktu lalu. Selain ke-8 pejabat tadi, juga ada dua pendamping rombongan yang ikut terinfeksi virus corona tersebut.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Brebes, dr. Sartono mengatakan ke-10 pejabat tersebut terdiri dari tujuh sekertaris dinas (sekdin), satu kepala bagian (Kabag), dan dua pendamping.
"Dari 20 sampel yang kita kirim ke Semarang, hasil swabnya menunjukkan 10 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19," ujarnya, Senin (23/11).
Dijelaskan dr. Sartono, jika dilihat dari analisa potensi kemungkinan penularannya, ke-10 PNS di Pemkab Brebes itu dimungkinkan tertkonfirmasi saat ada di dalam bus. Apalagi, saat dilakukan pemeriksaan terhadap crew bus, juga menunjukan hasil yang reaktif.
"Karena kalau bus ini kan di lokalnya sedikit, apabila karooke di sana (bus) itu yang memiliki potensi (penularan). Ini bisa terjadi saat berangkat ataupun pas saat pulang," jelasnya.
Ditambahkan pula, dari 10 pejabat yang dilaporkan terkonfirmasi positif Covid-19, seorang di antaranya memiliki gejala dan saat ini sedang menjalani perawatan di RSUD Brebes. Sedangkan lainnya, tengah melakukan isolasi mandiri
"Dalam waktu dekat, akan kita lakukan tracking terhadap orang yang sempat kontak erat dengan pasien. Ini tidak lain untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19," pungkasnya.
Hingga, Senin (23/11) hari ini, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Brebes totalnya mencapai 1.048 orang. Rinciannya, 661 orang sembuh, 205 pasien melakukan isolasi mandiri, 119 pasien di rawat, dan 63 orang dilaporkan meninggal dunia. (ded/zul)