Pendistribusian bantuan sosial beras (BSB) untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) di tiga kecamatan diundur. Hal ini karena armada pengiriman ke Kecamatan Slawi, Kramat dan Balapulang mengalami kendala.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tegal Nurhayati, Sabtu (26/9) mengatakan, semestinya pengiriman bantuan sosial beras untuk ke tiga kecamatan dilakukan hari Jumat (25/9) kemarin. Karena terkendala armada pengiriman sehingga diundur.
BSB untuk KPM PKH ini merupakan program dari Kementerian Sosial. Dalam hal ini, Kemensos menunjuk Dosni Roha (DNR) Corporation sebagai penyalur bantuan sosial beras kepada KPM. Sedangkan Bulog, sebagai penyedia komoditi.
"Sejauh ini, Dinas Sosial Kabupaten Tegal dan Bulog setempat sudah melakukan segala perintah dari Kemensos sesuai aturan. Mulai dari pendataan KPM, mengumpulkan KPM di balai desa hingga menyediakan komoditi berasnya," katanya.
Namun pada saat pelaksanaan berlangsung, tambah Nurhayati, ternyata DNR kewalahan saat melakukan pendistribusian. Terpaksa 17 desa di wilayah Kecamatan Kramat diundur jadwal pendistribusiannya. Begitu pula beberapa desa di Kecamatan Slawi dan Balapulang juga diundur. Pendistribusian mengalami kendala karena jumlah armada tidak sesuai dengan kebutuhan. Mestinya, armada sekitar 60 unit truk. Namun DNR hanya memfasilitasi 15 truk.
"Itu saja digabung dengan Kota Tegal. Harusnya hal itu tidak perlu terjadi kalau dari pihak DNR sudah menyiapkan armadanya dengan matang," tambahnya.
Padahal, lanjut Nurhayati, pihaknya sudah mewanti-wanti kepada DNR supaya penyalurannya tidak bermasalah. Dirinya tidak ingin kejadian di Banyumas dan Brebes, terulang di Kabupaten Tegal. Namun, DNR sepertinya tidak menggubris aspirasinya itu. Sehingga kejadian itu pun terulang kembali yang mengakibatkan konflik di KPM.
Sementara itu, Kepala Sub Divre Bulog Pekalongan Ari membenarkan jika penyaluran BSB untuk KPM PKH mengalami kendala. Namun, pihaknya tidak tahu secara detail permasalahan tersebut.
Pada prinsipnya, Bulog hanya menyediakan komoditi. Sedangkan penyalurannya, dilakukan oleh pihak ketiga. (guh/ima)