Pembayar Pajak Melonjak Buntut Penghapusan Tunggakan, Samsat Brebes Layani 4000 WP Sehari

--
BREBES, radartegal.com- Lonjakan wajib pajak terjadi di Samsat Brebes sejak, Selasa 8 April 2025, lalu. Dalam sehari, Samsat Brebes melayani kurang lebih 4.000 wajib pajak (WP) yang ingin membayar pajak kendaraan miliknya.
Lonjakan WP tersebut setelah adanya kebijakan Gubernur Jawa Tengah Ahmad Lufhfi terkait penghapusan tunggakan pajak kendaraan bermotor (PKB) dan dendanya. Di mana, bebas denda dan tunggakan itu akan berakhir pada 30 Juni 2025 mendatang.
Hingga hari kedua, Rabu 9 April 2025 antrean kendaraan membludak sampai luar Kantor Samsat. Sementara di hari pertama Selasa kemarin, total pendapatan Samsat Brebes mencapai Rp700 juta dari 4.000 kendaraan lebih yang membayar pajak.
Pantauan di lapangan, antrean wajib pajak yang hendak membayar pajak kendaraannya sudah terjadi sejak pukul 07.00 WIB. Bahkan, untuk parkir kendaraan di Kantor Samsat terlihat penuh.
BACA JUGA: Wajib Pajak Membludak, Bupati Sidak Layanan Samsat di Brebes
BACA JUGA: Pj Bupati Sidak di Samsat Brebes, Hasilnya Tak Terduga
Pihak Samsat bahkan harus meminjam lahan samping kantor khusus untuk parkir kendaraan roda empat.
Warga yang memiliki tunggakan pajak diarahkan mengantre dan membayar di loket yang disediakan di dalam kantor. Sementara pajak tahunan disediakan mobil layanan keliling di halaman dengan disediakan kursi bagi warga yang antre.
--
Kepala Samsat Brebes Agung Breliantoro mengungkapkan, hari pertama, ada sekitar 4.000 wajib pajak dengan nominal sekitar Rp700 juta yang dibayarkan melalui Samsat induk Brebes, Samsat pembantu Bumiayu dan Samsat pembantu Tanjung.
"Jadi wajib pajak hanya membayar tahun berjalan. Tapi masih membayar pokok Jasa Raharja dan PNBP. Denda Jasa Raharja juga dibebaskan," kata Agung kepada awak media, Rabu 9 April 2025.
BACA JUGA: Kelewat Gesit, Petugas Cap Stempel Samsat Kota Tegal Bikin Kagum Pengunjung: Apa ga Bingung?
Dirinya berharap, masyarakat dapat memanfaatkan dengan baik program dari Gubernur Jateng Ahmad Luthfi demi meringankan beban ekonomi warga usai menghadapi lebaran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: