Tips Memilih Pinjol yang Aman, Peminjam Wajib Tahu Ciri-ciri Berikut

Hindari pinjol yang memberikan informasi yang ambigu atau tersembunyi mengenai biaya-biaya tersebut.

Tips: Bandingkan suku bunga dan biaya dari beberapa pinjol sebelum memutuskan. Hitung total biaya yang harus Anda bayar, termasuk bunga dan biaya lainnya, untuk memastikan Anda mampu membayarnya.

3. Baca dan Pahami Kontrak dengan Seksama

Sebelum menandatangani perjanjian pinjaman, baca dan pahami dengan seksama semua ketentuan yang tertera dalam kontrak. Perhatikan hak dan kewajiban Anda sebagai peminjam, serta sanksi yang akan diberikan jika terjadi keterlambatan pembayaran.

BACA JUGA: 6 Cara Agar Pinjol Cepat Disetujui untuk Pengguna Baru

BACA JUGA: 8 Tips Bebas dari Ketergantungan Pinjol dan Risiko Utang Menumpuk

Tips: Jika ada hal yang kurang jelas dalam kontrak, jangan ragu untuk bertanya kepada pihak pinjol. Jangan terburu-buru menandatangani kontrak jika Anda belum sepenuhnya memahaminya.

4. Pinjam Sesuai Kebutuhan dan Kemampuan Membayar

Pinjamlah uang sesuai dengan kebutuhan Anda dan pastikan Anda memiliki kemampuan untuk membayarnya kembali tepat waktu. Hindari meminjam uang melebihi kemampuan finansial Anda, karena hal ini dapat menyebabkan masalah keuangan yang lebih besar di kemudian hari.

Tips: Buatlah perencanaan keuangan yang matang sebelum meminjam uang. Pertimbangkan pendapatan dan pengeluaran Anda untuk memastikan Anda mampu membayar cicilan pinjaman. Idealnya, cicilan pinjaman tidak melebihi 30% dari pendapatan bulanan Anda.

5. Cek Ulasan dan Reputasi Pinjol

Sebelum memilih pinjol, carilah informasi mengenai ulasan dan reputasi pinjol tersebut dari pengguna lain. Anda dapat mencari ulasan di internet, media sosial, atau forum-forum online. Hal ini dapat memberikan gambaran mengenai pengalaman orang lain dengan pinjol tersebut.

BACA JUGA: Mau Melaporkan Iklan Pinjol Ilegal? Begini Cara dan Hal yang Diperlukan

BACA JUGA: 5 Risiko Gunakan Pinjol untuk Modal Usaha, Simpel Tapi Harus Hati-hati

Tips: Perhatikan ulasan positif dan negatif yang diberikan oleh pengguna. Jika ada banyak ulasan negatif mengenai praktik penagihan yang tidak wajar atau masalah lainnya, sebaiknya hindari pinjol tersebut.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat meminimalisir risiko dan memilih pinjol yang aman dan terpercaya. Ingatlah untuk selalu berhati-hati dan bijak dalam mengambil keputusan finansial.

Penutup

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah mengeluarkan sejumlah peraturan untuk melindungi konsumen dari praktik-praktik pinjol yang tidak bertanggung jawab. Tips memilih pinjol yang aman adalah dengan memastikan bahwa penyedia layanan tersebut telah terdaftar dan diawasi oleh OJK.

Sumber: