Keunikan Gempol, Jajanan Tradisional Tegal yang Kini Sulit Ditemukan
Jajanan tradisional gempol Tegal -Tangkapan layar YouTube/ BABAHE Kamus Kuliner Dan Jalan Jalan-
Jajanan tradisional gempol Tegal ini memiliki perpaduan rasa manis dari gula jawa dan gurih dari santan. Teksturnya sendiri lembut dan kenyal, sehingga makin membuat gempol memiliki cita rasa yang sangat khas dan sulit dilupakan.
3. Kuliner Nostalgia
Mengingat gempol termasuk makanan tradisional, ia tidak hanya sekedar jadi jajanan. Meski agak sulit ditemukan, tidak sedikit yang coba membuat gempol ini sendiri di rumah untuk dinikmati bersama keluarga sembari bernostalgia.
Apa yang membuat gempol Tegal langka?
Gempol khas Tegal memiliki keistimewaan tersendiri, baik dari segi pembuatannya sampai citarasanya yang unik. Namun sayangnya semakin berjalannya jaman, jajanan seperti ini sudah semakin pudar karena banyaknya datang jajanan-jajanan modern cepat saji.
Terutama para generasi muda yang cenderung kurang minat dengan kuliner tradisional. Sulitnya ditemukan penjual gempol ini juga dikarenakan proses pembuatan yang perlu tenaga dan waktu yang ekstra.
BACA JUGA : 5 Jajanan Manis Khas Tegal yang Mudah Ditemukan di Pasar Tradisional
BACA JUGA : 5 Makanan dan Jajanan Unik Khas Tegal yang Rendah Gula
Gempol Tegal merupakan jajanan tradisional yang sudah semestinya terus dilestarikan. Jika Anda merupakan warga lokal, ada baiknya untuk terus mempromosikan jajanan ini.
Jika memang sulit untuk menemukan penjualnya, buatlah resepnya dan bagian secara meluas lewat media sosial, maupun jejaring internet. Selain itu, cara melestarikan jajanan seperti ini bisa dengan ikut ditampilkan dalam festival kuliner.
Hal ini bisa meningkatkan kesadaran masyarakat tentang keberadaan dan pentingnya melestarikan kuliner tradisional. Tidak hanya menjaga eksistensinya, Anda juga jadi turut mengembangkan UMKM untuk produksi gempol di tengah era modern seperti sekarang.
Penutup
Itulah seputar jajanan tradisional gempol Tegal yang kini mulai langka ditemukan. Meski begitu, jangan lupa untuk coba beberapa kuliner lokal lainnya seperti kue tempel, kue kamir, olos, dan masih banyak lagi yang harus terus dilestarikan dan diperkenalkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: